dc.contributor.advisor | Dr. Ing. Ilya Fadjar Maharika MA., IAI, | |
dc.contributor.advisor | Syarifah Ismailiyah A., ST., MT., IAI | |
dc.contributor.author | Arief Hidayaturrahman, 14512070 | |
dc.date.accessioned | 2018-07-04T16:38:37Z | |
dc.date.available | 2018-07-04T16:38:37Z | |
dc.date.issued | 2018-06-26 | |
dc.identifier.uri | https://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/8201 | |
dc.description.abstract | Kemudahan transaksi e-commerce (electronic commerce) memberikan ancaman
yang nyata bagi usaha perdagangan yang mengandalkan sistem offline. Fenomena
ditinggalkannya fisik bangunan sebagai tempat berbelanja oleh konsumen semakin
banyak terjadi, transaksi perdagangan yang sekarang dengan mudah bisa dilakukan
via smartphone ataupun gadget oleh pembeli dan penjual terbukti lebih banyak
dipilih karena efisiensinya dari segi waktu, tenaga, dan uang. Isu tentang keberlajutan
bangunan arsitektur sebagai wadah tempat terjadinya transaksi perdagangan pun
mulai dipertanyakan.
Pasar tradisional adalah salah satu bangunan tempat transaksi perdagangan dilakukan
secara konvesional. Dengan perkembangan e-commerce yang setiap saat semakin
pesat, keberadaan pasar tradisional sebagai wujud yang terbentuk dari aktifitas
sosial warga disekitarnya bukan tidak mungkin akan ditinggalkan. Eksistensi Pasar
Pathuk yang merupakan salah satu dari pasar tradisional di kota Yogyakarta sangat
mungkin terancam. Sehingga perlu adanya strategi-strategi di bidang arsitektur yang
bisa membuat pasar sebagai bangunan sampai kapanpun akan tetap didatangi oleh
penggunanya.
Perancangan Projek Akhir Sarjana ini bertujuan merancang bangunan Pasar Pathuk
yang sampai kapanpun akan tetap didatangi oleh pengunjungnya. Strategi yang
digunakan adalah dengan menyuguhkan konsep pasar yang berorientasi pada
pengalaman berkunjung dari pengunjungnya. Selain itu penerapan e-commerce pada
Pasar Pathuk pun akan diterapkan sebagai bentuk perluasan jangkaun pemasaran
pasar. Akan tetapi pengaplikasian e-commerce pada bangunan tidak langsung
dilakukan melainkan menunggu pengguna pasar dalam hal ini pedagang pasar harus
terlebih dahulu mengerti tentang perdagangan secara online. Sehingga dalam proses
transisi dari sistem pemasaran konvensional ke sistem e-commerce, konsep open
building akan diterapkan pada bangunan Pasar Pathuk. | en_US |
dc.publisher | Universitas Islam Indonesia | en_US |
dc.subject | Pasar Pathuk | en_US |
dc.subject | E-commerce | en_US |
dc.subject | Open Building | en_US |
dc.title | PASAR PATHUK 4.0 dengan Pendekatan Open Building | en_US |
dc.type | Undergraduate Thesis | en_US |