Hubungan Biaya Keagenan, Resiko Pasar dan Kesempatan Investasi dengan Kebijakan Dividen pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Jakarta
Abstract
Penelitian ini dilakukan terhadap 35 perusahaan Manufaktur yang terdaftar
di Bursa Efek Jakarta yang membagikan dividen. Masalah dalam penelitian ini
adalah untuk mengetahui adanya hubungan antara kebijakan dividen dengan biaya
keagenan, resiko pasar dan kesempatan investasi. Penelitian ini bertujuan untuk
menentukan hubungan antara biaya keagenan, resiko pasar, dan kesempatan
investasi dengan kebijakan dividen.
Sesuai permasalahan yang diteliti, maka variabel penelitian ini adalah
Biaya Keagenan (BETA), Resiko Pasar (SALESG) dan Kesempatan Investasi
(AGENCYC). Alat pengujian hipotesis yang digunakan adalah Metode Uji T.
Hasil pengujian secara individual menunjukkan bahwa terdapat dua
variabel yang memiliki P-value nilai t signifikan, yaitu variabel resiko pasar
(BETA) dan kesempatan investasi (SALESG), sedangkan variabel biaya keagenan
(AGENCYC) tidak berpengaruh secara signifikan.
Collections
- Akuntansi [4399]