IDENTIFIKASI KELEMAHAN TOSERBA KARTIKA DENGAN METODE BALANCED SCORECARD (Studi kasus pada Toserba Kertika Cilacap)

Abstract

Toserba merupakan suatu bentuk toko swalayan yang menjual barang dagangannya secara eceran. Dalam penelitian kali ini toserba yang akan dibahas adalah toserba modern, yang saat ini dapat dengan mudah dijumpai di mana-mana. Adapun pembahasan toserba yang dimaksud untuk diteliti adalah Toserba Kartika. Seiring berjalannya waktu, ada banyak toserba lain yang didirikan sehingga Toserba Kartika mengalami kemunduran dalam hal penjualan. Oleh karena itu diperlukan perumusan strategi pemasaran yang tepat agar dapat meningkatkan penjualan. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode Balanced Scorecard dengan empat perspektif yaitu keuangan, pelanggan, proses bisnis internal dan pertumbuhan dan pembelajaran untuk melihat kinerja perusahaan agar dapat memberikan strategi pemasaran yang tepat. Penelitian ini dilakukan dengan menyebarkan masing-masing 100 kuisioner untuk pelanggan dan 44 kuisioner untuk karyawan, serta meneliti laporan keuangan dan jumlah produk yang ada pada Toserba Kartika. Dari hasil perhitungan metode Balanced Scorecard perspektif keuangan menunjukkan bahwa kinerja keuangan Toserba Kartika mengalami kenaikan pada tahun 2017, perspektif pelanggan menunjukkan bahwa pelanggan merasa puas dengan berbelanja di Toserba Kartika, perspektif proses bisnis internal menunjukkan bahwa inovasi yang dilakukan Toserba Kartika sangat tinggi dalam menyediakan produk yang baru dan sesuai trend, perspektif pertumbuhan dan pembelajaran menunjukkan bahwa karyawan merasa puas dengan bekerja di Toserba Kartika.