Pusat Perbelanjaan di Rantauprapat, Sumatera Utara
Abstract
Kota Rantauprapat yang berperan sebagai kota transit dan pusat pendistribusian
barang di kabupaten labuhan batu membutuhkan tersedianya sarana perdagangan yang
memadai.Pusat perbelanjaan merupakan salah satu wadah tempat terjadinya transaksi jual
beli ini. Dalam pusat perbelanjaan yang menjadi proyek tugas akhir ini, terdapat dua
karakter perdagangan di daiamnya, yakni perdagangan dengan karakter modern ( dalam
hal ini berupa mall ) dan tradisional ( berupa pasar tradisional ). Karena perbedaan
karakter inilah kemudian timbul beberapa permasalahan. Permasalahan itu disebabkan
oleh perbedaan yang cukup signifikan antara keduanya, antara lain pengunjung,
pedagang, fasilitas, suasana yang tercipta, materi perdagangan, cara berdagang serta nilainilai
estetika di dalam bangunan itu.
Cara yang digunakan untuk menjawab permasalahan- permasalahan ini adalah
dengan menganalisa perbedaan dan persamaan keduanya, dan kemudian menarik garis
tengah dimana mereka dapat dipadukan dengan baik tanpa mengabaikan karakter masingmasing.
Karena banyaknya masalah yang timbul, maka dalam tugas akhir ini ditekankan
pada tata ruang serta sirkulasi
Konsep perancangan pusat perbelanjaan ini berupa konsep penggabungan ruang,
antara wadah perdagangan berkarakter modern dengan tradisional, serta sirkulasi yang
jelas dan nyaman bagi para pengguna bangunan, baik pengelola, pedagang, pengunjung
mall maupun pasar tradisional. Selain itu, juga dirancang fasad yang merupakan
perpaduan keduanya, dan didisain sedemikian agar tetap dapat mencitrakan bangunan
mall serta pasar tradisional ( dalam hal ini tradisional melayu ) tanpa terlihat menempel.
Collections
- New Submissions [126]