Terapi Pemaafan Meningkatkan Resiliensi pada Keluarga (Caregiver) Penderita Penyakit Kronis

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh terapi pemaafan untuk meningkatkan resiliensi pada keluarga penderita penyakit kronis. Resiliensi adalah kemampuan untuk beradaptasi dan menghadapi kondisi yang menekan. Terapi pemaafan adalah cara individu untuk menilai situasi dimana seseorang diperlakukan secara tidak adil kemudian mampu mengekspresikan perasaan sehingga individu memiliki sudut pandang yang baru, secara perlahan meninggalkan rasa marah dan menunjukkan sikap yang lebih baik. Subjek penelitian ini adalah 11 orang (3 laki-laki dan 9 perempuan) dibagi menjadi 6 subjek kelompok eksperimen (1 laki-laki dan 5 perempuan) dan 5 subjek untuk kelompok kontrol (2 laki-laki dan 3 perempuan). Subjek penelitian ini adalah mereka yang secara aktif merawat penderita selama 1 hingga 8 tahun. Analisis resiliensi menggunakan anava campuran dan uji beda mann Whitney. Hasil menunjukkan bahwa ada beda kelompok eksperimen dan kelompok kontrol setelah dilakukan terapi pemaafan. Hasil menunjukkan bahwa terapi pemaafan efektif untuk meningkatkan resiliensi pada keluarga (caregiver) dengan penderita penyakit kronis. The purpose of this study was to increase resilience in family (caregiver) with chronic illness. Resilience is the ability to successfully adapt and cope through challenging situation. Forgiveness therapy is a way for client and therapist to examine those situations in which the client was or is treated unfairly for the expressed purpose of helping the person to understand with new point of view, to learn slowly let go of the anger with this person, and over time, to make a moral response of goodness towards the offender. The participant were 11 person (3 men and 9 women) divide to 6 (1 man and 5 woman) person for experiment and 5 person (2 men and 3 women) for control group, caring chronical illness from 2 until 8 years. Resilience was measured with Modified Connor-Davidson Resilience Scale (CD-RISC). The research with Mix Anava and Mann Whitney analysis. The results showed that there was a differeces resilience in experiment group and control group. The results show that forgiveness therapy to be an effective therapy to increase resilience ini family (caregiver) with chronic illness.