Model Profitabilitas Bank Umum Syariah di Indonesia
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh Capital Adequacy Ratio (CAR), Financing to Deposit Ratio (FDR), Biaya Operasional Pendapatan Operasional (BOPO), dan Non Performing Financing (NPF) terhadap Return On Asset (ROA) sebagai indikator dari profitabilitas Bank Umum Syariah di Indonesia. Data yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh dari data Laporan Keuangan Tahunan Bank Umum Syariah periode 2012-2016.
Populasi dalam penelitian ini adalah 12 Bank Umum Syariah di Indonesia. Setelah melewati tahap purposive sampling, terdapat 7 sampel Bank Umum Syariah yang layak digunakan yaitu BRI Syariah, Bank Syariah Bukopin, BNI Syariah, Bank Muamalat, BCA Syariah, Bank Panin Syariah dan Bank Mega Syariah. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi data panel yang bertujuan untuk memperoleh gambaran yang menyeluruh mengenai hubungan antara variabel.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa CAR dan FDR berpengaruh positif terhadap ROA dan signifikan. Variabel BOPO berpengaruh negatif dan signifikan terhadap ROA Bank Umum Syariah. Sedangkan variabel NPF berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap ROA Bank Umum Syariah. Kemampuan prediksi dari keempat variabel tersebut terhadap ROA sebesar 93,86%, sedangkan sisanya dipengaruhi oleh faktor lain di luar model penelitian. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi pedoman bagi manajemen Bank Umum Syariah dalam mengelola perusahaan.
Collections
- Economics [2138]