Analisis Agency Cost, Struktur Kepemilikan dan Mekanisme Corporate Governance
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh struktur kepemilikan
(kepemilikan manajerial dan kepemilikan institusional) dan ukuran dewan direksi
terhadap biaya keagenan yang dihitung dengan asset utilization yang diukur dengan
perputaran aktiva dan Selling and general Administratif (SG&A) yang diproksikan
dengan beban operasi. Vanabel-variabel ukuran perusahaan {firm size), leverage,
dividen payout, dan resiko merupakan variabel kontrol. Penelitian ini didasarkan atas
studi Faisal (2005) yang memberikan bukti terhadap hubungan antara stuktur
kepemilikan dan ukuran dewan direksi dengan biaya keagenan yang diukur dan
perputaran aktiva dan beban operasi.
Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan manutaktur
yang terdaftar di Bursa Efek Jakarta selain perusahaan asuransi dan keuangan dengan
menggunakan periode penelitian selama 4 tahun antara tahun 2000 sampai dengan
tahun 2003. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling,
sehingga diperoleh 33 perusahaan, pengumpulan data dilakukan secara pooling
sehingga diperoleh 132 perusahaan pada tahun observasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepemilikan manajerial mempunyai
pengaruh yang negatif dengan biaya agensi yang diukur dari perputaran aktiva tetapi
secara statistik tidak signifikan dan mempunyai pengaruh yang negatif yang
signifikan dengan biaya agensi yang diukur dari beban operasi, sedangkan
kepemilikan institusional mempunyai mempunyai pengaruh positif terhadap biaya
keagenan yang diukur dengan perputaran aktiva tetapi tidak signifikan dan pengaruh
positif terhadap biaya keagenan yang diukur dengan beban operasi tetapi tidak
signifikan. Dan ukuran dewan direksi berpengaruh negatif yang signifikan terhadap
perputaran aktiva dan berpengaruh positif terhadap beban operasi yang signifikan.
Collections
- Akuntansi [4388]