| dc.description.abstract | Dalam penelitian ini dilakukan penyulingan minyak temugiring dari rimpang temugiring, enkapsulasi minyak temugiring menggunakan metode spray drying dengan variasi rasio berat minyak temugiring : maltodekstrin yang digunakan adalah 1:25 dan 1:16,7, uji kelarutan enkapsulan minyak, control rellease enkapsulan menggunakan GC, uji ukuran partikel menggunakan PSA, uji permukaan sampel enkapsulan menggunakan SEM. Hasil dari metode didapatkan minyak sebanyak 15 mL. Minyak hasil penyulingan mempunyai rendemen sebesar 1,1454%.Hasil pengkapsulan dengan matriks maltodesktrin dan dengan metode spray drying, dihasilkan bubuk putih lembut atau serbuk dengan bau khas temugiring. Hasil uji kelarutan menunjukkan hasil terbaik adalah sampel 1:16,7(c) dimana memiliki waktu larut paling lama yaitu 8,32 menit. Hasil uji controlled release menggunakan GC ditentukan dengan total area terbesar yang dimiliki oleh sampel 1:16,7(c) dengan 96.256. Hasil uji PSA menunjukkan bahwa sampel memiliki ukuran nanopartikel dengan hasil 183,4 nm. Hasil uji SEM didapatkan bahwa bentuk dari sampel bundar. | en_US |
