dc.contributor.author | Amannie, Nadya Sri Aisyah | |
dc.date.accessioned | 2024-07-08T03:03:14Z | |
dc.date.available | 2024-07-08T03:03:14Z | |
dc.date.issued | 2024 | |
dc.identifier.uri | dspace.uii.ac.id/123456789/50653 | |
dc.description.abstract | Hak Pendidikan perempuan merupakan bagian dari hak asasi manusia, dimana hak
pendidikan menjadi hak yang wajib untuk kebutuhan individu dalam mencapai tingkat
pendidikan yang diinginkan. Hak pendidikan perempuan di Pakistan telah menjadi isu
penting karena berbagai hambatan sosial-ekonomi dan budaya. Secara bersamaan,
sejak tahun 2013-15 terbentuknya Malala Fund dan menjadi organisasi NGO (Non-
Governmental Organization) yang membawa peningkatan kualitas pendidikan seperti
melakukan kerjasama baik dengan pemerintah maupun dengan non-pemerintah,
mengumpulkan dan untuk pengembangan fasilitas pendidikan dan aktif pada
kampanye. Malala Fund menjadi suara utama untuk pendidikan perempuan di Pakistan
untuk dapat menjadi pengaruh perubahan legislasi dan peningkatan investasi dalam
pendidikan perempuan. Terdapat strategi Malala Fund yang dijelaskan oleh Stromquist
yang sesuai dengan peran Malala Fund sebagai organisasi NGO dalam mendorong
pemberdayaan perempuan di Pakistan dalam pengembangan masyarakat, diantaranya:
membantu penyampaian layanan, sebagai penyedia pendidikan dan mengadvokasi
kebijakan publik | en_US |
dc.publisher | Universitas Islam Indonesia | en_US |
dc.subject | Malala Fund | en_US |
dc.subject | NGO | en_US |
dc.subject | Pakistan | en_US |
dc.subject | Hak Pendidikan | en_US |
dc.subject | Perempuan | en_US |
dc.subject | Hak Asasi Manusia | en_US |
dc.title | Strategi ‘malala Fund’ dalam memperjuangkan Hak Pendidikan Perempuan di Pakistan Tahun 2013-2015 | en_US |
dc.type | Thesis | en_US |
dc.Identifier.NIM | 20323025 | |