dc.description.abstract | Seiring dengan meningkatnya kebutuhan bahan bangunan, maka perlu adanya
inovasi dengan memanfaatkan limbah batu bata dan abu sekam padi sebagai alternatif
pengganti beberapa bahan bangunan seperti pasir dan semen. Salah satu pemanfaatan
limbah yaitu memanfaatkan kembali limbah batu bata hasil kegiatan konstruksi untuk
campuran beton. Pada penelitian ini, bertujuan untuk memanfaatkan limbah batu bata
sebagai substitusi agregat halus dengan variasi 0%, 3%, 6%, 9%, 12%, dan 15% dari
berat pasir dan abu sekam padi sebanyak 10% dari berat semen. Penelitian ini
menggunakan mutu rencana beton sebesar 25 MPa dengan perawatan beton selama 28
hari. Perhitungan perencanaan campuran beton menggunakan SNI 03-2834-2000.
Jumlah sampel yang dibuat dalam penelitian ini sebanyak 60 buah sampel. Penelitian
ini dilakukan bertujuan untuk mengetahui pengaruh substitusi limbah batu bata sebagai
agregat halus dan abu sekam padi sebagai substitusi semen terhadap kuat tekan,
modulus elastisitas dan kuat tarik belah beton.
Hasil Penelitian menunjukan bahwa penggunaan limbah batu bata sebagai
substitusi agreget halus dengan variasi 0%, 3%, 6%, 9%, 12% dan 15% dapat
meningkatkan kuat tekan, modulus elastisitas dan kuat tarik belah. Kuat tekan beton
dapat meningkatkan hingga 23,4%, modulus elastisitas hingga 20% dan kuat tarik
belah hingga 19% dari beton normal. Nilai kuat tekan optimum didapatkan pada variasi
limbah batu bata 12% - abu sekam padi 10% sebesar 31,23 MPa. | en_US |