dc.description.abstract | Limbah ban kendaraan ini berpotensi mencemari lingkungan karena limbah ban
bekas merupakan jenis limbah padat yang mempunyai struktur komplek yang membuatnya
sulit untuk didaur ulang dan sangat sulit untuk didegradasi oleh alam (mikrobiologi) apabila
hanya dibiarkan begitu saja. Salah satu cara untuk mengurangi limbah ban bekas dan
sekaligus dapat menjadi nilai tambah adalah mendegradasi secara panas (thermal) melalui
proses pirolisis dengan bantuan katalis. Syarat katalis yang digunakan pada proses pirolisis
yaitu memiliki luas permukaan yang besar dan volume pori-pori yang besar. Telah
dilakukan proses pirolisis katalitik bahan bakar minyak hasil pirolisis ban bekas dengan
variasi waktu pirolisis 1, 2, 3, dan 4 jam pada suhu 450°C menggunakan katalis cangkang
telur yang telah diaktivasi dengan KOH 11%. Katalis cangkang telur dapat digunakan
sebagai katalis karena memiliki sumber CaO dengan kemurnian tinggi, sehingga dapat
berperan sebagai katalis dalam pembuatan bahan bakar ini. Katalis tersebut dilakukan
pengujian terlebih dahulu baik sebelum dan setelah kalsinasi menggunakan instrumen
FTIR untuk mengetahui gugus fungsi senyawa yang terkandung dan XRF untuk
mengetahui komposisi komponen senyawa yang terkandung. Persentase rendemen bahan
bakar minyak yang dihasilkan pada masing-masing waktu pirolisis 1, 2, 3, dan 4 jam yaitu
13,02 %, 13,05 %, 17,46 %, dan 7,06 %. Hasil terbaik untuk menghasilkan bahan bakar
minyak pada waktu pirolisis 3 jam. Jumlah bahan bakar minyak yang dihasilkan waktu
pirolisis 3 jam yaitu sebanyak 205 mL dengan nilai densitas 851,9 kg/m3
; kadar air dan
sedimen 0,0 mg/L; bilangan asam 16,9826 mg NaOH/g dengan ketidakpastian pengukuran
bilangan asam yaitu 16,9826 ± 5,5830 mg NaOH/g; flashpoint 141,5°C; coolpoint -9,5°C;
viscositas 15 cP; dan nilai kalori 9646,4908 Kal/g. Berdasarkan hasil analisis menggunakan
instrumen GC-MS, bahan bakar minyak tersebut merupakan bahan bakar siklik aromatik
yang mengandung senyawa toluena, benzena, dan sikloheksana dengan rentang jumlah
atom C yaitu C5 – C10 dan termasuk dalam golongan fraksi bahan bakar bensin (gasoline). | en_US |