dc.description.abstract | Latar Belakang: Menopause merupakan faktor independen penyebab
neurodegenerasi hormonal. Kerusakan neuron pada hipokampus menyebabkan
penurunan fungsi kognitif dan memori. Nigella sativa memiliki kandungan
phytoestrogen serta aktivitas akti-oksidan dan anti-inflamatorik yang berperan
dalam fungsi neuroprotektan.
Tujuan Penelitian: Mengetahui pengaruh ekstrak Nigella sativa dalam
mempertahankan jumlah neuron hipokampus model tikus menopause
(ovariektomi).
Metode Penelitian: Penelitian ini terdiri atas 3 kelompok, yaitu kelompok kontrol,
kelompok ovariektomi (OVX), dan kelompok ovariektomi dengan induksi ekstrak
Nigella sativa PO selama 8 minggu dengan dosis 400 mg/kgBB. Pengukuran berat
badan tikus dilakukan pre-ovariektomi dan 21 hari post-ovariektomi. Perhitungan
neuron sehat dilakukan per regio hipokampus (CA1, CA2, dan CA3) dalam 1 mm
lapang pandang dengan perbesaran 400x.
Hasil: Peningkatan berat badan tikus signifikan pada kelompok OVX (P=0,003)
dan kelompok OVX+NS (p=0,005) namun tidak pada kelompok kontrol (p=0,893)
menunjukkan keberhasilan tindakan ovariektomi. Rerata jumlah neuron sehat
tertinggi pada regio CA1 dan CA3 terdapat pada kelompok OVX+NS. Hasil uji
statistik tidak terdapat perbedaan signifikan rerata neuron sehat antar kelompok
perlakuan di regio CA1 (p=0,977), CA2 (p=0,689), CA3 (p=0,056).
Kesimpulan: Hasil uji statistik menunjukkan tidak terdapat pengaruh ekstrak
Nigella sativa 400mg/kgBB/hari terhadap rerata neuron sehat hipokampus pada
model tikus ovariektomi. | en_US |