Show simple item record

dc.contributor.authorMaulana, Luthfie Faizal
dc.date.accessioned2024-05-31T07:52:02Z
dc.date.available2024-05-31T07:52:02Z
dc.date.issued2024
dc.identifier.uridspace.uii.ac.id/123456789/49780
dc.description.abstractLatar Belakang: Stunting merupakan kondisi status gizi balita yang memiliki panjang atau tinggi badan yang tergolong kurang jika dibandingkan dengan umur. Kejadian stunting dapat dimulai sejak masa konsepsi dan dapat dicegah dengan pemenuhan kebutuhan zat gizi bagi ibu hamil disertai supleman tambahan. Berbagai macam program telah dibuat dan dilaksanakan baik berskala nasional maupun daerah untuk mengatasi stunting di Indonesia, salah satunya rumah gizi teman bintangku yang ada di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah. Kabupaten Kudus sendiri berdasarkan hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) pada tahun 2022 angka stuntingnya masih berada di angka 19%. Evaluasi program yang berkaitan dengan stunting perlu dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh program tersebut terhadap penanganan stunting saat ini. Tujuan Penelitian: Untuk menganalisis dan mengevaluasi pelaksanaan program Rumah Gizi Teman Bintangku terhadap kejadian stunting di Kabupaten Kudus. Metode Penelitian: Penelitian ini akan menggunakan metode penelitian kualitatif dengan jenis pendekatan studi kasus. Tujuan pemilihan metode penelitian dengan menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus ialah agar hasil penelitian dapat memberikan gambaran secara mendalam terkait pandangan informan terhadap program rumah gizi teman bintangku dalam rangka penanggulangan stunting di Kabupaten Kudus. Hasil: Pada penelitian ini didapatkan hasil bahwasanya pelaksanaan rumah gizi teman bintangku ditinjau dari tujuan, kebijakan, angka kasus, sasaran, pencapaian, kesulitan, produktivitas dan efektivitasnya sudah cukup baik dan bisa menjadi jembatan penghubung bagi masyarakat dari fasilitas kesehatan pertama ke fasilitas kesehatan lanjutan tanpa alur yang rumit, meskipun demikian rumah gizi teman bintangku perlu melakukan beberapa pembenahan dalam pelayanan serta fasilitas yang ada supaya pelaksanaannya dapat lebih optimal dalam menanggulangi kejadian stunting di Kabupaten Kudus. Kesimpulan: Pelaksanaan program rumah gizi teman bintangku secara keseluruhan sudah cukup baik dan sesuai dengan tujuan awal walaupun masih banyak hal yang bisa diperbaiki dan ditingkatkan untuk menambah kualitas pelayanan. Program ini cukup efektif untuk menjadi jembatan penghubung antara fasilitas kesehatan pertama dengan fasilitas kesehatan lanjutan.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectEvaluasi Programen_US
dc.subjectStuntingen_US
dc.subjectRumah Gizien_US
dc.subjectProgram Stuntingen_US
dc.titleEvaluasi Program Rumah Gizi Teman Bintangku Dalam Penanggulangan Stunting di Kabupaten Kudus, Jawa Tengahen_US
dc.typeThesisen_US
dc.Identifier.NIM20711103


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record