Pengaruh Variasi Konsentrasi Nikotin pada Penggunaan Vape Terhadap Kadar Superoxide Dismutase (SOD) Paru Rattus Norvegicus Jantan
Abstract
Latar Belakang: Nikotin merupakan zat adiktif yang umum ditemukan pada vape
dengan konsentrasi yang bervariasi. Dampak negatif nikotin telah banyak
diketahui, salah satunya yaitu menurunkan kadar SOD paru akibat
ketidakseimbangan antioksidan dan radikal bebas pada jaringan paru.
Tujuan Penelitian: Mengetahui pengaruh variasi konsentrasi nikotin pada
penggunaan vape terhadap kadar SOD paru Rattus norvegicus jantan.
Metode Penelitian: Subyek penelitian terdiri dari 28 ekor tikus jantan yang dibagi
secara acak menjadi 4 kelompok berdasarkan variasi konsentrasi nikotin pada
vape yang diintervansikan yaitu kelompok K (kontrol), kelompok V0 (nikotin 0 mg),
kelompok V6 (nikotin 6 mg) dan V12 (nikotin 12 mg) . Setiap kelompok mendapat
paparan aerosol vape setiap hari selama 8 pekan. Pengukuran SOD paru
menggunakan sampel jaringan paru pada akhir penelitian. Data dianalisis dengan
uji one-Way ANOVA.
Hasil: Hasil uji one-way ANOVA menunjukkan terdapat perbedaan rata-rata kadar
SOD paru yang bermakna pada kelompok K, V0, V6 dan V12 (p<0,05). Rata-rata
kadar SOD paru yang paling rendah ditemukan pada kelompok V12 (27,586%),
lalu diikuti oleh kelompok V6 (52,956%), V0 (59,359%) dan kelompok K (76,600%).
Analisis antara dua kelompok dengan uji post hoc Tukey didapatkan perbedaan
yang bermakna antara kelompok V12 dengan kelompok V0 (p<0,05) dan juga
perbedaan antara V12 dengan V6 (p<0,05). Namun, tidak terdapat perbedaan
yang bermakna antara kelompok V0 dan V6 (p>0,05).
Kesimpulan: Paparan vape dengan variasi konsentrasi nikotin 0 mg, 6 mg dan 12
mg berpengaruh terhadap penurunan kadar SOD paru
Collections
- Medical Education [2418]