Show simple item record

dc.contributor.authorWahyuningsih, Reza
dc.date.accessioned2024-05-31T06:07:43Z
dc.date.available2024-05-31T06:07:43Z
dc.date.issued2024
dc.identifier.uridspace.uii.ac.id/123456789/49760
dc.description.abstractLatar Belakang: Pada tahun 2022 jumlah penduduk indoensia mencapai 275,55 juta jiwa yang mengalami peningkatan signifikan dari tahun sebelumnya. Program keluarga berencana (KB) menjadi strategi untuk mengendalikan pertumbuhan penduduk. Salah satu jenis kontrasepsi yang cukup diminati di NTB dengan tingkat keberhasilan yang tinggi adalah intrauterine device (IUD). Salah satu efek samping yang ditimbulkan dari pemasangan IUD adalah ekspulsi. Ekspulsi IUD adalah terjadinya pengeluaran IUD dari uterus yang biasanya terjadi pada bulan bulan pertama setelah pemasangan. kejadian ekspulsi IUD menjadi permasalahan yang penting. Apabila terjadi ekspulsi IUD maka dikatakan pemasangan IUD tidak berhasil atau gagal. setelah pemasangan IUD postpartum beberapa faktor penyebab kejadian ekspulsi bervariasi berdasarkan waktu pemasangan, jenis persalinan dan jenis IUD yang digunakan. Tujuan: Mengetahui hubungan metode persalinan terhadap kejadian ekspulsi IUD pastpartum di Rumah sakit Umum Daerah Provinsi NTB Metode: Penelitian ini merupakan penelitian cross sectional yang di lakukan di RSUD Provinsi Nusa Tenggara Barat mulai bulan September 2023. Populasi penelitian ini merupakan akseptor IUD postpartum dari bulan januari 2022 – Agustus 2023 dengan pengambilan sample menggunakan purposive sampling dan penghitungan sampel menggunakan rumus lemeshow. Total sampel yang memenuhi kriteria mencapai 34 sampel. Keseluruhan sampel dianalisis secara univariat dan bivariat menggunakan uji Chi-Square. Hasil : hasil penelitian di dapatkkan sebanyak 14,7% responden yang melahirkan secara SC mengalami ekspulsi IUD. Sedangkan 76,5% lainnya tidak mengalami ekspulsi IUD.hubungan antara metode persalinan dengan kejadian ekspulsi IUD dengan p value > 0,05 yaitu 1.00 yang berarti bahwa tidak terdapat hubungan antara metode persalinan dengan kejadian ekspulsi IUD. Simpulan: tidak terdapat hubungan yang signifikan antara metode persalinan dengan kejadian ekspulsi IUDen_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectIUDen_US
dc.subjectExpulsien_US
dc.subjectMetode Persalinanen_US
dc.titleHubungan Metode Persalinan dengan Kejadian Ekspulsi IUD Postpartum di RSUD Provinsi Nusa Tenggara Baraten_US
dc.typeThesisen_US
dc.Identifier.NIM20711180


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record