Kinerja Campuran AC-WC dengan Bahan Ikat Aspal Modifikasi Berbahan Tambah Limbah Plastik dengan Variasi Rendaman Air Hujan
Abstract
Indonesia dikenal sebagai negara tropis karena sebagian besar wilayahnya terletak di sekitar
khatulistiwa, sehingga curah hujan tinggi menjadi salah satu dampaknya. Hal ini memiliki potensi
untuk mempengaruhi kinerja stabilitas, daya tahan tarik, dan ketahanan terhadap abrasi perkerasan
jalan. Dalam upaya inovasi meningkatkan kekuatan stabilitas, daya tahan tarik, dan ketahanan
perkerasan tersebut, penggunaan limbah plastik, yang saat ini merupakan masalah lingkungan,
menjadi solusi yang diusulkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi dampak penggunaan
aspal yang dimodifikasi dengan limbah plastik PET dalam campuran AC-WC dengan variasi waktu
rendaman air hujan terhadap nilai stabilitas, Indirect Tensile Strength, dan Cantabro Loss.
Penelitian ini menggunakan metode eksperimental yang melibatkan serangkaian percobaan
dengan metode pencampuran pada aspal untuk mengumpulkan data, yang selanjutnya diolah untuk
memperoleh hasil. Hasil penelitian tersebut akan dibandingkan dengan standar spesifikasi yang
berlaku, termasuk peraturan yang ditetapkan oleh American Association of State Highway and
Transport (1974), Standar Nasional Indonesia (2002), dan Spesifikasi Umum Bina Marga tahun
2018 Revisi 2.
Penggunaan PET sebagai tambahan dalam aspal AC-WC dengan pencampuran pada aspal
memenuhi standar Bina Marga 2018 Revisi 2 dan dapat digunakan sebagai bahan tambahan dalam
campuran perkerasan. Hasil pengujian Marshall menunjukkan bahwa kadar PET optimum sebesar
4% terhadap berat aspal memenuhi persyaratan Bina Marga 2018 Revisi 2. Uji karakteristik
stabilisas aspal Non-PET dan PET akibat variasi rendaman air hujan menunjukkan penurunan
signifikan dalam stabilitas. Sementara itu, pengaruh penambahan PET pada variasi rendaman air
hujan menunjukkan hasil yang tidak signifikan. Pengujian Indirect Tensile Strength menunjukkan
pengaruh signifikan pada variasi rendaman 0 jam, tetapi tidak pada lainnya. Di sisi lain, nilai
Cantabro Loss akibat penambahan PET pada campuran menunjukkan kenaikan nilai kehilangan
berat yang tidak signifikan.
Collections
- Civil Engineering [4258]