Show simple item record

dc.contributor.authorAl-Ghozi, Yasfi Suryalfihro
dc.date.accessioned2024-05-31T03:17:36Z
dc.date.available2024-05-31T03:17:36Z
dc.date.issued2024
dc.identifier.uridspace.uii.ac.id/123456789/49746
dc.description.abstractLatar Belakang: Sindrom Metabolik (SM) dan kurang aktivitas fisik memiliki prevalensi cukup tinggi di Indonesia, termasuk di wilayah perkantoran Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). SM merupakan sekelompok gangguan metabolisme yang meliputi hipertensi, obesitas sentral, resistensi insulin, dan dislipidemia aterogenik, sedangkan kurang aktivitas fisik merupakan kondisi seseorang kurang melakukan aktivitas fisik. Kondisi kurangnya aktivitas fisik dapat berisiko untuk terjadinya sindrom metabolik. Tujuan Penelitian: Mengetahui hubungan Aktivitas Fisik Terhadap Resiko Terjadinya Sindroma Metabolik pada Pegawai Kantor PT. PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Daerah Istimewa Yogyakarta. Metode Penelitian: Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif observasional dengan desain cross sectional. Sampel pada penelitian ini menggunakan purposive sampling dengan perhitungan uji hipotesis dua proporsi didapatkan sebanyak 49 sampel untuk desain penelitian cross sectional. Pengambilan data didapatkan dari Medical Check up dan pengisian kuisioner Bouchard di Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) PLN Yogyakarta. Hasil Penelitian: Hasil uji chi-square untuk variabel aktivitas fisik menunjukkan nilai p-value sebesar 0,915, yang berarti bahwa p>0,05. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan pada variabel aktivitas fisik. Namun didapatkan pada variabel jenis kelamin nilai p-value sebesar 0,000 yang artinya p<0,05 sehingga hasil signifikan. Sebaliknya, pada variabel umur, nilai p-value sebesar 0,136, yang berarti p>0,05, mengindikasikan bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan pada variabel umur. Kesimpulan: Tidak terdapat hubungan bermakna antara tingkat aktivitas fisik dengan risiko terjadinya sindrom metabolik pada Pegawai Kantor PT. PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Daerah Istimewa Yogyakarta.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectSindroma Metaboliken_US
dc.subjectAktivitas Fisiken_US
dc.titleHubungan Aktivitas Fisik Terhadap Risiko Terjadinya Sindroma Metabolik pada Pegawai Kantor PT. PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Daerah Istimewa Yogyakartaen_US
dc.typeThesisen_US
dc.Identifier.NIM20711060


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record