dc.contributor.author | Putri, Abellia | |
dc.date.accessioned | 2024-05-31T03:10:19Z | |
dc.date.available | 2024-05-31T03:10:19Z | |
dc.date.issued | 2024 | |
dc.identifier.uri | dspace.uii.ac.id/123456789/49744 | |
dc.description.abstract | Latar Belakang: Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) adalah
anggaran yang memuat sumber-sumber penerimaan dan alokasi pengeluaran desa
dalam kurun waktu satu tahun. APBDes terdiri dari Pendapatan Desa, Belanja Desa
dan Pembiayaan Desa. Sementara dengan adanya kebijakan Kementrian Sosial
untuk menonaktifkan kepesertaan PBI APBN, Data peserta yang didaftarkan oleh
Pemerintah Kabupaten Sleman belum 100 % valid (Banyak data kepesertaan Ganda)
serta adanya Kenaikan premi asuransi BPJS maka cakupan kepesertaan di tahun
2019 turun menjadi 90,49% (969.064 penduduk dari 1.070.913 jiwa) dari 95,22%
sehingga kabupaten Sleman dinyatakan tidak lagi UHC.
Tujuan Penelitian : Untuk mengetahui penggunaan anggaran pendapatan dan
belanja desa (APBDes) dalam bidang kesehatan di Desa CondongCatur.
Metode: Penelitian ini dilakukan menggunakan metode kualitatif dengan desain studi
kasus. Penelitian kualitatif menghasilkan data deskriptif berupa kata atau kalimat dari
objek yang diteliti. Data diperoleh dengan melakukan wawancara mendalam untuk
menganalisis Penggunaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) dalam
bidang Kesehatan di Desa Condongcatur.
Hasil: Realisasi penggunaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes)
dalam bidang kesehatan di Desa Condongcatur berjalan sesuai ketentuan perundang-
undangan dan peraturan yang berlaku. Alokasi dana desa untuk bidang kesehatan
selain digunakan untuk UKBM juga digunakan untuk penyelengaraan Klinik Nyawiji.
Perencanaan rancangan Anggaran Pembangunan Desa (APBDes) dan
perubahannya melibatkan masyarakat atau lembaga yang mewakilinya mengikuti
ketentuan perubahan yang berlaku di awal.
Kesimpulan: Realisasi penggunaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa
(APBDes) dalam bidang kesehatan di Desa Condongcatur sudah mencapai target
yang telah ditetapkan. Dukungan terhadap realisasi anggaran dan fokus dalam
menangani isu strategi yang ada membuat ketercapaian dan pelaksanaan kegiatan
berjalan dengan baik. Realisasi anggaran dalam pelaksanaan kegiatan dari tahun ke
tahun semakin meningkat diiringi dengan angka permasalahan yang cenderung
menurun. | en_US |
dc.publisher | Universitas Islam Indonesia | en_US |
dc.subject | Kesehatan | en_US |
dc.subject | Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa | en_US |
dc.subject | Condongcatur | en_US |
dc.subject | APBDes | en_US |
dc.title | Analisis Penggunaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) dalam Bidang Kesehatan di Desa Condoncatur | en_US |
dc.type | Thesis | en_US |
dc.Identifier.NIM | 20711135 | |