| dc.description.abstract | New Yogyakarta International Airport atau yang dikenal dengan Bandara YIA merupakan bandara baru Daerah Istimewa Yogyakarta yang berloka si di Kulon Progo. Di sekitar bandara juga akan dikembangkan sebagai kawasan aerotropolis, sehingga banyak pembangunan fasilitas untuk men dukung terealisasinya kawasan aerotropolis tersebut. Salah satu fasilitas pendukung kawasan aerotropolis adalah MICE, tempat yang disediakan untuk kegiatan sekelompok orang yang mengadakan pertemuan bisnis ataupun wisata. Namun, adanya pembangunan kawasan aerotropolis tersebut berakibat berkurangnya lahan pertanian yang menjadi sumber pekerjaan dan pangan masyarakat sekitar. Untuk tetap mempertahankan lahan pertanian sekaligus mendukung pembangunan dan pengembangan kawasan aerotropolis di Kulon Progo, dirancanglah sebuah MICE hotel dengan konsep biofilik sebagai cara untuk mengharmonikan lahan pertanian dan juga fungsi fasilitas pendukung kawasan aerotropolis. Tujua yang ingin dicapai dalam perancangan ini adalah merancang sebuah MICE hotel tanpa menghilangkan sawah eksisting dan memenuhi stan dar kenyamanan ruang bagi pengguna, merancang bentuk massa dan tata letak massa yang memaksimalkan pencahayaan dan penghawaan alami serta memiliki akses sirkulasi yang efisien dan terhubung dengan alam dan merancang MICE hotel yang mencerminkan kedekatan dengan alam. Metode penelitian yang digunakan adalah pengumpulan data melalui internet, jurnal, serta buku dan bacaan referensi lainnya yang kemudian data tersebut dianalisis agar terbentukk sebuah rancangan MICE hotel. Setelah itu, hasil rancangan diuji menggunakan sofiware velux, perhitun gan dengan tolak ukur SNI, serta visualisasi desain. Perancangan ini dapat menjadi masukan untuk pembangunan kawasan aerotropolis tanpa menghilangkan lahan hijau di Kulon Progo dan tempat lainnya. | en_US |
