Analisis Risiko Paparan Karbon Monoksida (Co) Terhadap Petugas di Ruang Pos Parkir Kampus Universitas Islam Indonesia
Abstract
Kondisi penggunaan kendaraan yang semakin banyak di Kawasan Universitas
Islam Indonesia (UII) maka akan terjadinya penurunan kualitas udara yang
membuat petugas pos parkir menghirup semakin banyak Karbon Monoksida (CO)
maka akan berdampak negatif pada kesehatan petugas dengan demikian pada
penelitian ini menjadi perhatian khusus terhadap kesehatan petugas pos parkir yang
dimana terdapat keluhan yang dirasakan oleh petugas seperti infeksi saluran
pernapasan (ISPA). Pada penelitian ini dilakukan pengukuran kualitas udara di pos
parkir UII dengan menggunakan parameter CO dan akan dilakukan Analisis Risiko
Kesehatan Lingkungan (ARKL). Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi
kondisi udara di lingkungan kerja dengan parameter CO dan dibandingkan Nilai
Ambang Batas (NAB) pada PERMENAKERTRANS Nomor 5 tahun 2018 dan
menentukan tingkat risiko yang disebabkan oleh tingkat paparan kadar CO di dalam
ruang pos parkir Kampus UII. Metode penelitian yang digunakan adalah metode
kuantitatif dengan observasi karna penelitian ini memaparkan nilai konsentrasi gas
CO yang dibandingkan dengan NAB dan dilakuka perhitungan ARKL terhadap
petugas. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa konsentrasi CO diseluruh pos
parkir dikategorikan aman pada pos motor dan mobil masih dibawah nilai NAB.
Nilai rata-rata tertinggi CO terdapat pada PK 10 sebesar 6,37 mg/m3
dan hasil ARKL yang didapatkan bahwa seluruh reponden dikategorikan tidak berisiko
dalam jangka waktu realtime maupun lifetime sehingga tidak diperlukan
manajemen dan komunikasi risiko sebagai langkah lanjut penanganan ARKL.
Collections
- Environmental Engineering [1477]