| dc.description.abstract | Perusahaan yang diteliti merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang produksi
batik, dimana terdapat sebuah sistem distribusi yang melibatkan 1 (satu) produsen atau
vendor, dan 5 (lima) pengecer atau buyer. Permasalahan yang dihadapi perusahaan
ialaha besarnya jumlah pengeluaran yang disebabkan oleh kurangnya koordinasi antara
buyer dan vendor sehingga jumlah produksi yang tidak tentu dari vendor dapat
menyebabkan barang jadi menjadi overstock dan beresiko mengalami defect, serta total
lost sales yang terjadi oleh buyer dari kekurangan barang menyebabkan kerugian
kepada dua belah pihak. Untuk menenetukan jumlah variabel yang dapat
mengoptimalkan keseluruhan beban pengeluaran atau Joint Total Cost, digunakan
metode Algoritma Genetika. Tujuan dari penelitian ini adalah, untuk menentukan model
matematis optimal terhadap Joint Total Cost serta keputusan solusi yang diciptakan
melalui metode Algoritma Genetika. Dengan memanfaatkan aplikasi software Microsoft
Excel, diketahui hasil dari penelitian ini yaitu bahwa bentuk model optimasi terbaik
didapatkan dari iterasi 1000 generasi algortima dengan kromosom dengan value PQ = 407, r
= 230, Q1 = 68, Q2 = 105, Q3 = 278, Q4 = 47, Q5 = 63, r1 = 370, r2 = 200, r3 = 52, r4 =
267, r5 = 407 | en_US |
