Kajian Potensi Daun Afrika (Vernonia Amygdalina) sebagai Terapi Dislipidemia: Scoping Review
Abstract
Latar Belakang: Prevalensi dislipidemia di Indonesia masih tergolong tinggi dan
diketahui adanya peningkatan kasus. Dislipidemia merupakan gangguan
metabolisme lipoprotein yang menyebabkan tidak seimbangnya kadar lipid dalam
darah. Jika dibiarkan, kondisi ini dapat meningkatkan risiko penyakit
kardiovaskuler. Pemberian obat untuk terapi dislipidemia biasanya untuk jangka
waktu yang panjang sehingga biaya yang diperlukan pun tidak sedikit. Efek
samping dari obat anti lipid juga mungkin dapat terjadi. Penggunaan tanaman
tradisional sebagai terapi meningkat karena efek sampingnya yang lebih rendah.
Salah satu tumbuhan yang digunakan sebagi obat herbal adalah daun afrika. Daun
afrika dipercaya dapat menurunkan kadar profil lipid, hal ini disebabkan oleh
fitokimia yang terkandung di dalamnya.
Metode Penelitian: Scoping review menggunakan panduan Preferred Reporting
Items for Systematic reviews and Meta-Analysis Extension for Scoping Review
(PRISMA-ScR). Sumber data yang digunakan berasal dari PubMed,
ScienceDirect, EBSCOhost, dan Google scholar.
Hasil: Berdasarkan tinjauan 36 artikel yang lolos seleksi, daun afrika (Vernonia
amygdalina) memiliki efek hipolipidemik yaitu meningkatkan konsentrasi
kolesterol, trigliserida, low-density lipoprotein (LDL), dan very-low-density
lipoprotein (VLDL) serta meningkatkan konsentrasi high-density lipoprotein (HDL).
Efek hipolipidemik ini disebabkan oleh fitokimia yang terkandung dalam ekstrak
daun afrika antara lain flavonoid, tanin, saponin, kumarin, lignan, serta vitamin C.
Kesimpulan: Daun afrika (Vernonia amygdalina) berpotensi untuk digunakan
sebagai terapi dislipidemia karena kandungan fitokimianya dan aman untuk
dikonsumsi karena tidak memberikan efek toksik.
Collections
- Medical Education [2387]