Smart Water Meter Berbasis IoT
Abstract
Air memiliki peranan penting dalam membantu aktivitas manusia sehari-hari. Berdasarkan
data BPS 2020, jumlah pelanggan perusahaan air bersih mencapai 15.345.992, yang mana data
ini terus meningkat dari tahun 2018 dan 2019 [1]. Air yang digunakan pada perumahan disuplai
oleh Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM). PDAM akan memberikan meteran air pada pipa
distribusi yang ada di rumah, sehingga penggunaan air dapat dilihat pada jarum yang tertera pada
meteran tersebut. Water flow meter merupakan meteran yang banyak digunakan di area
perumahan. Meteran ini bekerja dengan mengukur volume air yang mengalir pada pipa secara
terus menerus. Meteran air ini memiliki sistem pembayaran yang terintegrasi ke website PDAM. Akan tetapi, meteran ini menyulitkan konsumen dalam melakukan monitoring penggunaan air
serta harga yang telah diketahui dengan penggunaan air yang telah digunakan. Selain itu, masih
banyak masyarakat yang mengeluhkan tagihan air yang tinggi, walaupun secara penggunaan
tidaklah berlebihan.Oleh sebab itu, diperlukan sebuah alat yang dapat melakukan monitoring
meteran air berbasis internet of things (IoT). Meteran air ini memiliki banyak manfaat bagi
konsumen, seperti monitoring debit air, tagihan penggunaan air, dan notifikasi melalui debit air
yang tidak normal. Meteran air ini juga dapat di monitoring melalui sebuah website. Sistem yang dirancang untuk mengukur debit air, tagihan air, dan notifikasi menggunakan
sensor YF-S201 dalam mengukur debit air. YF-S201 dapat mengukur debit air 1-30 liter per
menit dengan akumulasi error kurang lebih 10%. Sensor membaca debit air melalui pulsa yang
terdapat pada turbin. Perubahan pada pulsa nantinya akan digunakan sebagai acuan dalam
penentuan biaya dari penggunaan air. Selain itu, terdapat Arduino Uno dan ESP32 yang
berfungsi sebagai mikrokontroler utama dan sekunder yang nantinya akan mengolah input dari
sensor. Inputan yang dikirim dapat ditampilkan dengan dua nterface yaitu LCD dan website. Data inputan akan diterima oleh server yang nantinya akan ditampilkan oleh website. Perancangan Smart Water Meter berbasis IoT diuji dengan menggunakan 5 wadah yang
memiliki volume air berbeda. Pengujian ini dilakukan untuk mengetahui akurasi dan presisi dari
debit air terhadap error yang dimiliki oleh sensor. Selain itu, notifikasi kebocoran juga diamati
dalam tugas Capstone ini. Pada pengujian debit air dari 5 pengujian di setiap wadah terdapat
beberapa nilai pengukuran yang mengalami perbedaan sangat signifikan dibandingkan nilai
sebenarnya, Perbedaan ini masih dalam rentang error 10%. Pada pengujian notifikasi
pembertiahuan yang ditampilkan pada website akan diketahui saat melebihi nilai pengukuran
debit air yang terdapat pada datasheet sensor YF-S201. Notifikasi mendeteksi kebocoran setelah
1 menit dari batas yang telah ditetapkan.
Collections
- Electric Engineering [786]