Perbandingan Produktivitas Tukang Saat dan Setelah Pandemi Covid-19 Pada Pekerjaan Pemasangan Penutup Lantai dengan Metode Mpdm (Method Productivity Delay Model) (Studi Kasus Proyek Renovasi Penutup Lantai Gedung Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Universitas Islam Indonesia)

Abstract

Pandemi COVID-19 telah mengubah protokol kebersihan masyarakat, bidang pekerjaan konstruksi juga tidak tehindar dari hal tersebut. Bidang konstruksi juga mendapatkan tanggung jawab untuk melaksanakan protokol kebersihan yang diberlakukan oleh pemerintah dalam rangka pencegahan penyebaran virus. Namun perubahan protokol tersebut sudah tidak berlaku semenjak status pandemi telah berubah. Perubahan protokol ini berpotensi mempengaruhi angka produktivitas pekerja lapangan sebuah proyek konstruksi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisi nilai produktivitas keseluruhan dan nilai produktivitas ideal pada saat dan setelah pandemi COVID-19. Penelitian ini dilakukan pada proyek renovasi penutup lantai Gedung Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Universitas Islam Indonesia yang menggunakan keramik utuh sebesar 60x60 cm saat gedung masih aktif digunakan dengan cara pengamatan langsung di lapangan menggunakan media kamera video. MPDM (Method Productivity Delay Model) digunakan sebagai metode pada penelitian ini. Nilai produktivitas keseluruhan dan nilai produktivitas ideal yang didapatkan setelah dilakukan analisis berturut-turut sebesar 5,313 m2/jam dan 6,818 m2/jam. Lalu nilai produktivitas setelah pandemi dibandingkan dengan nilai produktivitas saat pandemi. Setelah dilakukan perbandingan nilai produktivitas didapatkan persentase perbandingan produktivitas keseluruhan sebesar 173% sementara perbandingan persentase produktivitas ideal sebesar 178%. Dengan faktor penundan tenaga kerja dan faktor penundaan manajemen yang sering terjadi di lapangan, sebanyak 82 unit.