Show simple item record

dc.contributor.authorAnwar, Asep Saepul
dc.date.accessioned2024-03-08T04:06:17Z
dc.date.available2024-03-08T04:06:17Z
dc.date.issued2023
dc.identifier.uridspace.uii.ac.id/123456789/48141
dc.description.abstractBalai yasa pengok Yogyakarta merupakan tempat untuk perawatan lokomotif kereta api. balai yasa memiliki beberapa bagian yang terdiri dari rangka atas, rangka bawah, disel, logam, auxiliary dan traksi listrik. Salah satu bagian pada area produksi auxiliary tepatnya pada penegetesan horn suling lokomotif terdapat permasalahan yang belum terselesaikan Hal ini bisa menyebabkan terganggunya kelancaran oprasional seperti halnya Suara suling lokomotif tidak normal, Baut pada suling lokomotif patah, Membran suling lokomotif pecah, Selang pada suling lokomotif terlepas. Metode penelitian berfokus menggunakan metode FMEA (Failure mode and effect analysis) guna untuk mengetauhi faktor kegagalan produksi dan 5W+1H untuk mencapai tujuan dari penelitian. Hasil dari perhitungan FMEA dimana nilai yang memiliki RPN tertinggi yaitu angin dari kompresor tercampur oli dengan nilai RPN 224. Berdasarkan analisis yang dilakukan menggunakan fishbone diagram terhadap angin dari kompresor tercampur oli ditemukan 3 faktor kegagalan yaitu, manusia, mesin, dan material. Usulan yang diberikan kepada balai yasa adalah perlu adanya pelatihan/pembekalan yang di sediakan oleh pihak balai yasa sesudah dilakukan nya rekrutmen pekerja, agar dapat mengetahui dan bisa mengantisipasi faktor kegagalan yang dapat terjadi.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectMitigasi Risikoen_US
dc.subjectFMEAen_US
dc.subjectFishbone Diagramen_US
dc.subject5W+1Hen_US
dc.titleAnalisis Mitigasi Risiko pada Departemen Produksi menggunakan Metode FMEA (Failure Mode And Effect Analysis) dan Konsep 5w+1hen_US
dc.title.alternative(Studi kasus: Balai Yasa Pengok Yogyakarta)en_US
dc.typeThesisen_US
dc.Identifier.NIM19522316


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record