Hasil dari Pirolisis Sampah Plastik Berjenis Polypropilane dengan Katalis Pasir Merapi Sebagai Alternatif Produksi (BBM)
Abstract
Sampah plastik masih menjadi masalah terhadap kehidupan di bumi yang menumpuk dan
masih belum banyak dilakukan pengolahan, terutama pada sampah plastik berjenis PP yang
memiliki elastisitas, kemampuan mempertahankan bentuk, serta memiliki ketahanan terhadap
aliran listrik. Katalis merupakan zat yang mampu mengubah laju reaksi kimia tanpa mengubah
intensitas energi yang terkait dengan reaksi tersebut. Katalis pasir merapi akan digunakan
dalam penelitian ini dikarenakan kandungan silika yang dimiliki begitu tinggi sehingga dapat
meningkatkan kualitas dan bahan baku cukup mudah di dapatkan. Tujuan dilakukannya
penelitian ini untuk menunjukkan hasil dari minyak pirolisis sehingga layak dijadikan alternatif
sebagai bahan bakar minyak dan nilai parameter yang dihasilkan apakah dapat disandingkan
atau tidak. Metode yang akan dilakukan menggunakan pirolisis dengan tenaga listrik untuk
mengkonversikan sampah plastik menjadi bahan bakar minyak dengan menggunakan sampel
PP 800 gram ditambah dengan campuran 200 gram katalis merapi menuggunakan variasi suhu
500 oC, 600 oC, dan 700 oC. Hasil uji yang didapatkan pada penelitian pirolisis kali ini kuantitas
yang dihasilkan pada suhu 700 oC dengan berat sebanyak 558,86 gram. Begitupun dengan
kualitas yang dimiliki menghasilkan pada sampel suhu 700 oC menunjukkan nilai parameter
flash point memiliki 158,33 oC, nilai parameter densitas memiliki 0,823 gr/cm3
, dan nilai
parameter kalori memiliki 9466,5884 – 9499,0613 Kal/gr. Berdasarkan hasil kualitas dari
minyak yang diproduksi tersebut dapat menunjukkan bahwa hasil minyak pirolisis PP belum
dapat dipergunakan sebagai bahan bakar minyak berdasarkan SNI (Standar Nasional
Indonesia).
Collections
- Environmental Engineering [1430]