Analisis Keselamatan dan Kesehatan Kerja Pada Proses Produksi Menggunakan Metode Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) dan Fault Tree Analysis (FTA) (Studi Kasus: PT. IGP Internasional Sleman)
Abstract
PT. IGP Internasional Sleman merupakan industri manufaktur pulp dengan proses produksi
utama adalah proses printing, dengan menggunakan mesin diantaranya yaitu mesin dyeing,
rotogravure, hot stamping, dan jinggong. Dalam proses printing juga, perusahaan
menggunakan alat dan mesin yang melibatkan operator dalam mengoperasikannya sehingga
seluruh aktivitas di proses printing memiliki risiko bahaya yang mengancam Keselamatan
dan Kesehatan Kerja (K3) bagi operatornya. Data statistik kecelakaan kerja di perusahaan
menunjukkan bahwa angka kecelakaan kerja masih tergolong tinggi, dampak dari kecelakaan
kerja yang terjadi masih menyebabkan korban tidak dapat bekerja. Tujuan penelitian ini
adalah untuk mengidentifikasi risiko, memberikan hasil penilaian terhadap potensi risiko
yang dapat terjadi pada proses produksi primary menggunakan metode Failure Mode and
Effect Analysis (FMEA), menentukan faktor penyebab pada risiko dominan menggunakan
metode Fault Tree Analysis (FTA), serta memberikan usulan mitigasi risiko yang dapat
dilakukan untuk mengurangi risiko yang dapat terjadi pada perusahaan. Hasil identifikasi
risiko ditemukan adanya delapan risk event pada mesin dyeing, tujuh risk event pada mesin
rotogravure, tujuh risk event pada mesin hot stamping, dan tujuh risk event pada mesin
jinggong. Kemudian, dilanjutkan dengan analisis FTA. Metode ini dilakukan untuk
menentukan akar permasalahan (risk agent) yang menyebabkan risk event terjadi, analisis ini
diberlakukan pada risiko dominan dari tiap mesin yang ditentukan menggunakan penilaian
Risk Priority Number (RPN) tertinggi. Pada mesin dyeing, rotogravure, hot stamping, dan
jinggong ditemukan risiko dominan yaitu dengan nilai RPN sebesar 78,38; 116,89; 112,74;
dan 106,73. Pada akhir sesi, penelitian ini merekomendasikan beberapa rencana aksi mitigasi
risiko untuk menurunkan angka kecelakaan kerja yang dapat terjadi.
Collections
- Industrial Engineering [2235]