Show simple item record

dc.contributor.authorArqodi, Rivqy Rama
dc.date.accessioned2024-03-01T01:38:49Z
dc.date.available2024-03-01T01:38:49Z
dc.date.issued2023
dc.identifier.uridspace.uii.ac.id/123456789/47846
dc.description.abstractDi Indonesia, Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) berperan signikan pada perekonomian, khususnya di kota Balikpapan Kalimantan Timur. Salah satu langkah utama yang dilakukan usaha ini ialah mempunyai tempat maupun modal serta tempat untuk membuka usaha agar strategis dalam melakukan penjualan. Sebagian besar pengusaha UMKM tentu memerlukan dukungan dari pemerintah. (RPJMD Balikpapan tahun 2021-2021) Kota Balikpapan mencatat pertumbuhan ekonomi pada tahun 2019 sebesar 4,78%. Perlambatan ekonomi tentu terjadi saat ini, sebagaimana diketahui akibat pandemi Covid-19, perlambatan terjadi pada beberapa lapangan usaha lainnya. Selain itu, penguatan UMKM sebagai pilar ekonomi masyarakat diharapkanmampu juga digerakkan sehingga tidak hanya terkait pertumbuhan ekonomi tetapi menjaga agar tidak terjadi ketimpangan ekonomi di Kota Balikpapan. (RPJMD Balikpapan tahun 2021-2021) Kemiskinan sebagai isu global menjadi perhatian masyarakat dunia, termasuk Indonesia. Tercantum pada Sustainable Development Goals (SDG). Permasalahan ini juga dirasakan oleh Kota Balikpapan. Pembangunan ekonomi yang inkusif dan merata harapannya memecahkan permasalahan kemiskinan masyarakat perkotaan. (RPJMD Balikpapan tahun 2021-2021) Penguatan UMKM sebagai pilar ekonomi masyarakat diharapkan mampu juga digerakkan sehingga tidak hanya terkait pertumbuhan ekonomi tetapi menjaga agar tidak terjadi ketimpangan ekonomi di Kota Balikpapan. Selain itu, adapun permasalahan UKM yang pertama, kesulitan pemasaran yang berujung ke kualitas buruk dan kurangnya kegiatan promosi maka sulit untuk bersaing di era perdagangan. Kedua, keterbatasan nansial sumber-sumber permodalan ini sering tidak cukup untuk kegiatan produksi. Ketiga keterbatasan sumber daya manuasia (SDM) terutama dalam aspek-aspek produksi. Keempat, keterbatasan teknologi jelas akan membuat rendahnya kualitas produksi. Dengan itu, harapan untuk perancangan low-cost UMKM ini mampu mengatasi permasalahan yang ada dengan menggunakan pendekatan Biomimetic design dan variabelnya.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectPerancanganen_US
dc.subjectLow Costen_US
dc.subjectBiomimetik Desainen_US
dc.subjectMarket Placeen_US
dc.titlePerancangan low cost UMKM Workshop dan Market Place dengan Pendekatan Biomimetik sebagai konsep penekanan biaya di Balikpapanen_US
dc.typeThesisen_US
dc.Identifier.NIM17512012


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record