Pemetaan Kadar Fosfat (Po4) di Waduk UII

Abstract

Kualitas air memiliki tiga karakteristik yaitu sifat fisik, sifat kimia dan sifat biologi. Kualitas air dapat ditentukan dengan melakukan pengujian tertentu pada air. Berdasarkan hasil observasi awal dan wawancara dengan petani sekitar didapatkan kenyataan bahwa sebagian besar petani menggunakan pupuk NPK dalam upaya pengolahan tanah dilahan pertanian sepanjang aliran sumber air Waduk UII. Pengambilan parameter fosfat penting dilakukan karena tingginya kadar fosfat pada dapat menyebabkan pertumbuhan ganggang yang tidak terkontrol sehingga dapat berpotensi mengurangi kadar oksigen terlarut pada perairan waduk UII. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kualitas air permukaan dan persebaran kadar Fosfat (PO4) di Waduk UII. Metode yang digunakan untuk mengevaluasi kadar Fosfat (PO4) mengacu pada SNI 6989-31:2021 dengan menggunakan alat Spektrofotometeri UV-Vis, metode tersebut guna mendapatkan data primer untuk penelitian ini. Data sekunder pada penelitian ini berupa pengukuran suhu, pH, Kekeruhan, TDS, dan DHL. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa konsentrasi fosfat berkisar antara 0,04 mg/L – 0,10 mg/L. Sesuai dengan Peraturan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 20 Tahun 2008 baku mutu fosfat pada perairan waduk adalah 0,2 mg/L untuk kelas II, sehingga konsentrasi fosfat pada air Waduk UII masih berada pada batas standar baku mutu yang ada.