Pengaruh Penambahan Horizontal Ribs pada Struktur Honeycomb Hasil Proses Additive Manufacturing terhadap Kekakuan Bending Komposit
Abstract
Teknologi 3D printing telah menjadi sangat populer. Meskipun demikian, nilai
kekakuan dari produk yang dihasilkan masih relatif rendah. Oleh karena itu, muncul
ide untuk mencari alternatif material guna meningkatkan kekakuan, salah satunya
adalah dengan menggabungkan teknologi 3D printing dengan material komposit.
Material komposit memiliki sejumlah keunggulan yang berbeda dari material lain,
seperti tingkat kekuatan yang lebih tinggi, kekakuan yang lebih baik, berat yang
lebih ringan, serta ketahanan terhadap korosi berdasarkan dari sifat individu
material komposit. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengukur peningkatan
nilai kekakuan pada uji bending spesimen yang dibuat dengan teknologi 3D
printing yang diperkuat dengan struktur berbentuk honeycomb dengan variasi
penambahan horizontal ribs dan dilapisi dengan komposit, khususnya dengan
menggunakan serat carbon fiber pada permukaan atas, serta membandingkannya
dengan spesimen yang tidak memiliki lapisan komposit. Penelitian ini dilakukan
dengan menggunakan 3D printing berbahan PLA yang akan mencetak spesimen
uji. Spesimen dicetak dengan 100% infill gyroid dan dimensi spesimen sesuai
dengan standar uji ASTM C393. Struktur pada spesimen berbentuk honeycomb
yang ditambahkan horizontal ribs dengan variasi tanpa ribs, satu ribs dan tiga ribs
untuk mengetahui nilai terhadap perubahan bentuk dan kekakuan bending setelah
dilakukan pengujian bending. Salah satu variasi spesimen tanpa skin carbon fiber
yang memiliki nilai kekakuan bending tinggi setelah dilakukan pengujian, akan
dilakukan pelapisan carbon fiber dengan proses komposit untuk mendapatkan
kekuatan yang lebih tinggi.
Collections
- Mechanical Engineering [586]