Analisis Pengendalian Kualitas Menggunakan Integrasi Six Sigma dan Theory Of Inventive Problem Solving (TRIZ) Pada Produksi Manhole (Studi Kasus: PT. Mega Jaya Logam)
Abstract
PT. Mega Jaya Logam merupakan industri yang beroperasi di bidang pengecoran logam
yang berlokasi di Ceper. Produk yang diproduksi di antaranya manhole cover, bollard
kapal, pulley, kursi, lampu taman, dan lainnya. Terdapat permasalahan pada perusahaan
yaitu masih ditemukan produk manhole yang mengalami cacat pada setiap produksinya.
Hal itu tentu berdampak pada kerugian perusahaan, dikarenakan perlu dilakukan rework
untuk produk cacat sehingga membutuhkan waktu sekaligus biaya produksi lebih besar
untuk rework tersebut. Oleh karena itu, perlu dilakukan upaya untuk membantu
perusahaan mengurangi risiko terjadinya cacat produk. Salah satunya menggunakan
metode Six Sigma melalui tahapan Define, Measure, Analyze, Improve, dan Control serta
menggunakan bantuan tool diagram pareto, fishbone diagram, FMEA, dan metode TRIZ.
Berdasarkan wawancara produk yang memiliki persentase cacat paling tinggi dan paling
banyak dipesan oleh customer adalah manhole cover sehingga fokus penelitian ini pada
produk manhole cover. Pada proses produksinya ditemukan 5 jenis cacat, di mana jenis
cacat keropos atau lubang-lubang memiliki persentase tertinggi yaitu sebesar 40,5%.
Berdasarkan hasil data yang diolah, diperoleh nilai rata-rata DPMO sebesar 17766,37 dan
rerata nilai sigma sebesar 3,66. Menurut identifikasi menggunakan fishbone diagram dan
FMEA, diperoleh faktor dominan yang menjadi penyebab yaitu pada operator kurang
teliti. Untuk usulan perbaikan yang diberikan menurut 40 Inventive Principle TRIZ yaitu
dengan menerpakan sistem morning briefing sebelum memulai kerja secara rutin dan
pembuatan SOP tertulis yang kemudian dilakukan pengawasan terhadap pelaksanaan
SOP tersebut.
Kata Kunci: Pengendalian Kualitas, Produk Cacat, Six Sigma, DMAIC, FMEA, TRIZ
Collections
- Industrial Engineering [2227]