| dc.description.abstract | Islam merupakan agama mayoritas di Indonesia sehingga jumlah masjid sebagai tempat
peribadatan juga banyak. Banyaknya masjid harus diimbangi dengan semangat
memakmurkannya. Masjid tidak hanya dijadikan tempat untuk bersujud dan berdoa, tetapi juga
tempat pemberdayaan umat dengan cara menyajikan sarana kegiatan-kegiatan keagamaan
seperti pengajian, doa bersama, pendidikan agama kepada anak. Diperlukan perencanaan
kegiatan-kegiatan masjid baik yang rutin maupun tidak rutin, Tanpa perencanaan yang baik
akan membuat takmir masjid menjadi kurang persiapan dalam pelaksanaan kegiatan. Masjid
Hidayatul Falah berlokasi di Dusun Sanggrahan Kecamatan Kalasan, Kabupaten Sleman,
Yogyakarta ini sudah biasa melakukan rapat pengurus masjid yang dilakukan di akhir tahun
guna sebagai evaluasi kegiatan yang telah berlangsung serta untuk membuat rancangan
kegiatan baru untuk tahun berikutnya. Kegiatan rutin yang dilakukan antaranya adalah kegiatan
yasinan dan mujahadah yang menggunakan jadwal berdasar pasaran jawa. Pengelolaan yang
masih manual membuat informasi-informasi kegiatan kurang terdokumentasi dengan baik.
Penelitian ini bertujuan akan membuat sistem informasi untuk memudahkan takmir masjid
dalam mengelola agenda kegiatan. Metodologi yang digunakan adalah metode pengembanagn
prototype dengan pengujian menggunakan metode wawancara serta metode SUS (System
Usability Scale) dengan hasil pengujian SUS bernilai 75 yang masuk dalam kategori diterima.
Hasil dari penelitian ini sebuah sistem informasi yang dapat membantu pembuatan agenda rutin
dan agenda biasa, pencatatan notula, dan informasi dalam bentuk dashboard. Dengan adanya
sistem ini takmir menjadi lebih mudah dalam pengelolaan agenda serta dapat dijadikan sarana
untuk evaluasi kegiatan berikutnya | en_US |
