| dc.description.abstract | Memiliki anak huffadz Al-Qur’an merupakan impian banyak orang tua.
Orang tua membutuhkan pola asuh yang tepat untuk mewujudkan impian tersebut.
Berbagai metode pengenalan membaca, menghafal, dan murajaah Al-Qur’an
merupakan salah satu faktor terwujudnya anak menjadi huffadz Al-Qur’an. Selain
itu terdapat pemilihan tempat pendidikan yang tepat, guru yang sesuai, dan
lingkungan tempat tinggal yang mendukung. Dusun Sigedong Kelurahan Tegalgot
Kecamatan Kepil Kabupaten Wonosobo merupakan salah satu dusun yang
terkenal dengan Kampung Tahfidz. Hal ini disebabkan hampir setiap rumah
memiliki penghafal Al-Qur’an dan penciptaan lingkungan religius yang baik.
Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan dengan menggunakan pendekatan
kualitatif. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dan
menganalisis hasil pola asuh orang tua dalam mendidik anak-anak menuju huffadz
Al-Qur’an di dusun Sigedong kelurahan Tegalgot Kecamatan Kepil Kabupaten
Wonosobo. Teknik penentuan informan melalui sistem purposive. Teknik
pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan
dokumentasi. Hasil temuan dianalisis melalui reduksi data, penyajian data, dan
dilanjutkan dengan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan pola asuh
orang tua dalam mendidik anak menuju huffadz Al-Qur’an di Dusun Sigedong
Kelurahan Tegalgot Kecamatan Kepil Kabupaten Wonosobo menggunakan pola
asuh demokratis. Metode yang diterapkan adalah metode uswatun hasanah dari
para tokoh penghafal Al-Qur’an baik didatangkan langsung dari luar dusun
maupun terinspirasi dari warga dusun Sigedong dan anggota keluarganya. Hasil
dari pola asuh demokratis orang tua terhadap anak dalam mendidik anak menuju
huffadz Al-Qur’an di Dusun Sigedong Kelurahan Tegalgot Kecamatan Kepil
Kabupaten Wonosobo sangat efektif. | en_US |
