Show simple item record

dc.contributor.authorMUHAMMAD RIZKI
dc.date.accessioned2023-05-23T02:25:17Z
dc.date.available2023-05-23T02:25:17Z
dc.date.issued2023-04
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/44882
dc.description.abstractDalam rangka mengantisipasi terjadinya banjir, pemerintah Jakarta berencana melakukan peningkatan volume sungai Ciliwung dan pembangunan jalan inspeksi sekaligus sebagai tanggul di pinggir sungai. Setelah dilakukan pengujian tanah, didapatkan nilai N-SPT yang menunjukkan bahwa tanah disekitar rencana pembangunan jalan inspeksi merupakan tanah lunak. Kemiringan lereng sungai tidak memungkinkan dibuat melandai untuk menghindari kelongsoran karena lahan yang terbatas dan menghindari terjadinya penyempitan sungai. Berdasarkan kasus tersebut, maka diperlukan lereng sungai yang tegak lurus agar dapat menghemat ruang. Pada penelitian ini dilakukan analisis lereng dengan perkuatan sheet pile menggunakan program Plaxis. Sheet pile dinilai cocok digunakan untuk perkuatan lereng dengan lahan yang terbatas serta memiliki kelebihan pemasangan yang mudah dan biaya pelaksanaan yang relatif lebih murah. Penelitian dimulai dengan melakukan analisis lereng eksisting tanpa diperkuat sheet pile dan selanjutnya dilakukan analisis sheet pile tanpa angkur dan dengan angkur. Sheet pile dilakukan peninjauan terhadap parameter tanah untuk jangka pendek (short term) dan jangka panjang (long term) dengan skema muka air normal, muka air banjir, dan pengurangan tanah pasif. Berdasarkan hasil analisis didapatkan bahwa lereng eksisting tanpa perkuatan didapatkan angka aman sebesar 1. Displacement arah X yang terjadi pada titik A sebesar 5,94 m dan titik B sebesar 3,949 m. Displacement arah Y yang terjadi pada titik A sebesar 5,939 m dan titik B sebesar 5,348 m. Berdasarkan hasil tersebut maka lereng dianggap tidak aman sehingga diperlukan perkuatan. Berdasarkan hasil analisis sheet pile tanpa angkur diperlukan panjang sheet pile 16m. Berdasarkan analisis sheet pile tanpa diangkur didapatkan angka aman sebesar 1,914. Defleksi yang terjadi pada sheet pile tanpa angkur sebesar 0,188 m sehingga defleksi pada sheet pile tidak memenuhi persyaratan. Berdasarkan hasil analisis sheet pile dengan angkur diperlukan panjang sheet pile 12m. Berdasarkan analisis sheet pile yang diangkur dengan skema jangka pendek (short term) pada kondisi elevasi muka air normal didapatkan angka aman sebesar 1,584 dengan defleksi terbesar adalah 0,0438 m, pada kondisi elevasi muka air banjir didapatkan angka aman sebesar 1,748 dengan defleksi terbesar adalah 0,0374 m, pada kondisi pengurangan tanah pasif didapatkan angka aman sebesar 1,359 dengan defleksi terbesar yang terjadi adalah 0,0863 m. Berdasarkan analisis Plaxis sheet pile diangkur dengan skema jangka panjang (Long term) pada kondisi elevasi muka air normal didapatkan angka aman sebesar 1,726 dengan defleksi adalah 0,0401 m, pada kondisi elevasi muka air banjir didapatkan angka aman sebesar 1,723 dengan defleksi terbesar adalah 0,0374 m, pada kondisi pengurangan tanah pasif didapatkan angka aman sebesar 1,371 dengan defleksi terbesar adalah 0,0722 m. Berdasarkan hasil tersebut, sheet pile yang diangkur telah memenuhi semua persyaratan dan dinyatakan aman dengan catatan tidak terjadi pengurangan tanah pasif.en_US
dc.publisherUNIVERSITAS ISLAM INDONESIAen_US
dc.titleAnalisis Stabilitas Lereng Dengan Perkuatan Sheet Pile Yang Diangkur Pada Sungai Ciliwung Ruas Cawang-Rawajati Menggunakan Program Plaxis (Slope Stability Analysis With Anchored Sheet Pile Reinforcement On The Ciliwung River Section Cawang-Rawajati Using Plaxis)en_US
dc.Identifier.NIM19511056


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record