| dc.description.abstract | PT. XYZ merupakan perusahaan yang bergerak dibidang jasa kalibrasi alat ukur.
Perusahaan ini mengalami penurunan hasil produksi yang cukup signifikan di tahun
2022. Jika dilihat dari selisih hasil kalibrasi dengan demand maka terdapat selisih yang
sangat besar yaitu sebesar 2336, berbeda dengan 4 tahun sebelumnya dimana
selisihnya hanya berkisar antara 163-477 alat. Penelitian ini berfokus kepada
pengukuran produktivitas dengan menggunakan metode Objective Matrix (OMAX)
dengan pembobotan berdasarkan metode Analythic Hierarchy Process (AHP). Pada
AHP pembobotan terbesar terdapat pada rasio 2 yaitu perbandingan hasil produksi
dengan jumlah tenaga kerja sebesar 0,4 atau 40%. Perhitungan produktivitas
menggunakan metode OMAX menghasilkan nilai indeks produktivitas terbesar pada
bulan Desember 2022 yaitu sebesar 206,67%, sedangkan untuk Indeks Produktivitas
terendah terdapat pada bulan Februari 2023 yaitu sebesar -74%. Kemudian penurun
produktivitas dianalisa dengan menggunakan metode Root Cause Analysis (RCA)
untuk mencari akar permasalahan pada perusahaan. Untuk tools yang digunakan pada
metode RCA adalah 5-why dan diagram fishbone yang menghasilkan dua masalah
utama, yaitu tidak ada jadwal perawatan pada mesin kalibrasi dan belum adanya
pelatihan terhadap tenaga kerja baru. | en_US |
