dc.contributor.author | Ramadan, Sahril | |
dc.contributor.author | Fajriyanto, Fajriyanto | |
dc.date.accessioned | 2023-04-19T04:12:43Z | |
dc.date.available | 2023-04-19T04:12:43Z | |
dc.date.issued | 2021-08-14 | |
dc.identifier.isbn | 978-602-450-671-1 | |
dc.identifier.uri | http://hdl.handle.net/123456789/43606 | |
dc.description.abstract | Padatnya pemukiman memberi dampak yang cukup besar dan signifikan
untuk lingkungan fisik di sekitarnya, seperti kurangnya lahan terbuka hijau hingga
rusaknya ekosistem yang ada disekitar. Rusaknya keseimbangan ekosistem menjadi
masalah serius dewasa ini, padatnya pemukiman tersebut membawa pengaruh besar
terhadap kondisi ekosistem yang secara keseluruhan memberi dampak negatif untuk
lingkungan. Bajo Pulo merupakan kepulauan kecil yang beraada di ujung timur NTB
yang menyebar di selat Sape dan dihuni oleh ratusan kepala keluarga dari suku Bajo.
Makalah ini bertujuan untuk mengidentifikasi masalah kepadatan penduduk yang
terjadi di Bajo Pulo serta relevansinya terhadap keseimbangan dan kerusakan
ekosistem laut yang ada disana | en_US |
dc.language.iso | other | en_US |
dc.publisher | Universitas Islam Indonesia | en_US |
dc.relation.ispartofseries | Sakapari 8; | |
dc.subject | lahan terbuka hijau | en_US |
dc.subject | keseimbangan ekosistem | en_US |
dc.subject | ekosistem laut | en_US |
dc.title | Pengaruh Kepadatan Pemukiman Pesisir Terhadap Keseimbangan Ekosistem Laut Bajo Pulo, Bima, Nusa Tenggara Barat | en_US |
dc.type | Article | en_US |