Show simple item record

dc.contributor.authorIzdihar, Haura Khansa
dc.date.accessioned2023-04-13T04:57:12Z
dc.date.available2023-04-13T04:57:12Z
dc.date.issued2021-02-20
dc.identifier.isbn978-602-450-625-4
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/123456789/43493
dc.description.abstractPerkotaan tidak terlepas dari ruang publik yang terdiri dari berbagai jenis bangunan salah satunya bangunan tua bersejarah yang yang sudah tidak terpakai. Dengan strategi penggunaan kembali atau adaptive reuse. Bagaimana melestarikan bangunan tua sesuai fungsi ruang publik, ruang privat, dengan sifat bangunan permanen dan non permanen juga perannya terhadap kawasan perkotaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran bangunan bersejarah terhadap fungsi yang baru dan pengaruhnya terhadap kawasan perkotaan. Dengan menyajikan studi kasus yang relevan terkait bangunan adaptive reuse yang memiliki sifat berbeda yaitu publik, privat, permanen, dan non permanen serta menganalisis keterlibatan bangunan tersebut terhadap kawasan perkotaan secara interpretatif dan normatif. Dapat disimpulkan banyak dampak positif fungsi ruang publik yang beragam terhadap kawasan perkotaan dari segi nilai sejarah, arsitektural, konektivitas, ekonomi, sosial, dan budaya.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.relation.ispartofseriesSakapari 7;
dc.subjectAdaptive Reuseen_US
dc.subjectRuang Publiken_US
dc.subjectPlaceen_US
dc.titlePelestarian dan Peningkatan Kawasan Perkotaanen_US
dc.typeArticleen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record