SISTEM TATA ATUR BANGUNAN RUMAH TINGGAL DI KAWASAN KOTAGEDE YOGYAKARTA

Abstract

Kawasan Kotagede Yogyakarta yang merupakan peninggalan kerajaan Mataram Islam yang terbentuk tahun 1532 M yang sebelumnya kerajaan Hindu. Dari perkembangan zaman itu dan hingga sekarang selalu mempengaruhi kehidupan masyarakat dan terutama pada rumah tinggal itu sendiri. Rumah tinggal pada kawasan Kotagede terus mengikuti perkembangan zaman. Dari penelitian ini yang menggunakan metode deskriptif analitis yang mengambil sampel 10% dari tiga rentang priode waktu umur bangunan(lama, sedang dan baru), dengan total bangunan pada kawasan yang terdiri dari 104 unit bangunan. Dari pengambilan sampel tersebut diambil data berupa sistem tata atur bangunan rumah tinggal dengan variabel yaitu bentuk bangunan, tata ruang, struktur dan ragam hias rumah tinggal pada kawasan RW01 RT01 Jagalan Kotagede Yogyakarat tersebut. Hasil dari penelitian ini menemukan bahwa pada kawasan ini rumah baru yang di bangun antara tahun 2000-2019 (sekarang) sudah banyak meninggalkan tradisi budaya rumah tradisional khas Jawa. Hal ini dapat dilihat dari orientasi yang tidak sesuai ciri rumah jawa dan sudah sedikit menggunakan ragam hias dan struktur khas rumah tinggal Jawa. berbeda dengan rumah jwa yang di bangun di bawah tahun 1999 masih mempertahankan ciri khas rumah tinggal Jawa dan ada rumah yang berumur lebih dari 300 tahun yang masih mempertahankan hal itu.