dc.contributor.author | Mahendra, Hassanal | |
dc.contributor.author | Buldan Rayaganda Rito, Baritoadi | |
dc.date.accessioned | 2023-04-10T07:20:12Z | |
dc.date.available | 2023-04-10T07:20:12Z | |
dc.date.issued | 2020-02-02 | |
dc.identifier.isbn | 978-602-450-490-8 | |
dc.identifier.uri | http://hdl.handle.net/123456789/43370 | |
dc.description.abstract | Ketersediaan energi merupakan isu yang tidak dapat dihindari oleh seluruh negara di dunia. Bangunan memakan sebanyak kurang lebih 40% sumber energi di seluruh dunia (Paolo; Kassiani; Marco, 2014). Dan diperkirakan akan meningkat penggunaanya sebanyak 80% pada 2040 mendatang. Teknologi yang tepat dapat dimanfaatkan untuk mengurangi penggunaan energi dengan komputasi yang untuk meningkatkan efisiensi (Menezes et al., 2014). Dibangun pada tahun 1992, sebagai bangunan yang telah berhasil memberi pengaruh yang banyak Teater Esplanade di Singapura pada waktu proses perancangannya belum banyak berkembang software digital untuk menganalisis performa bangunan secara komprehensif. Penelitian ini melakukan simulasi terhadap model ulang bangunan semirip mungkin dengan bangunan Esplanade untuk dianalisis peran sirip pada selubungnya dalam mengurangi radiasi matahari sebagai parameter dalam penggunaan energi bangunan. Data disajikan secara kuantitatif dan grafis dengan membandingkan jumlah radiasi yang diterima bangunan ketika sirip diaplikasikan dan ketika tidak diaplikasikan. | en_US |
dc.language.iso | other | en_US |
dc.publisher | Universitas Islam Indonesia | en_US |
dc.relation.ispartofseries | Sakapari 5; | |
dc.subject | performa bangunan | en_US |
dc.subject | esplanade | en_US |
dc.subject | biomimetik | en_US |
dc.subject | radiasi matahari | en_US |
dc.title | EVALUASI DESAIN SELUBUNG BANGUNAN BIOMIMETIK DALAM MENGURANGI PANAS CAHAYA MATAHARI Studi Kasus: Teater Esplanade Singapura | en_US |
dc.type | Article | en_US |