Show simple item record

dc.contributor.authorTSANIA RODHIATI AL-WALIDAH
dc.contributor.authorSAKILA ISABELA YAFANI
dc.date.accessioned2023-04-04T05:00:16Z
dc.date.available2023-04-04T05:00:16Z
dc.date.issued2023-01-05
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/43029
dc.description.abstractPhosgene adalah bahan intermediate dalam industri isocyant, polyurethane polycarbonate, chlorinating agent, industri farmasi dan pestisida. Kebutuhan Phosgene di Indonesia tiap tahun mengalami fluktuasi yang dilihat dari data impor Phosgene pada Badan Pusat Statistik tahun 2017 sampai 2022. Pra-rancangan pabrik. Phosgene dengan kapasitas 56.000 ton per tahun bertujuan untuk memenuhi 77,5% dari total kebutuhan Phosgene di Indonesia dan direncanakan didirikan di Cilegon, Banten di atas lahan seluas 16,651 m pada tahun 2027. Pabrik ini akan dioperasikan selama 330 hari dalam setahun dengan karyawan berjumlah 123 orang. Bahan baku yang dibutuhkan untuk keperluan produksi berupa Karbon Monoksida, dan Klorin berturut-turut sebanyak 2.645,07 kg/jam, dan 5.356,63 kg/jam dan menghasilkan produk utama berupa Phosgene sebanyak 7.323,23 kg/jam dengan kemurnian 98,4%. Proses di operasikan pada suhu 77 °C dan tekanan 9 atm dengan menggunakan reaktor fix bed multitube dengan konversi yang dihasilkan sebesar 98,4%. Proses permurnian produk menggunakan kondensor parsial menghasilkan kemurnian sebesar 98,4% COCl2. Kebutuhan utilitas berupa air pendingin 87.446,0710 kg/jam, air perumahan 18.273,3078 kg/jam, steam 128,0722 kg/jam, dan bahan bakar 10,7878 kg/jam. Sedangkan, kebutuhan listrik dari PLN sebesar 195,0919 kwh untuk memenuhi kebutuhan proses. Evaluasi ekonomi menunjukan keuntungan sebelum pajak Rp.112 milyar dan keuntungan setelah pajak Rp.24 milyar. Berdasarkan hasil studi kelayakan diperoleh Break Even Point (BEP) sebesar 59,63% (syarat BEP 40%-60%), Shut Down Point (SDP) sebesar 53,24%, dan Discounted Cash Flow Rate of Return (DCFR) sebesar 16,11%. Sementara itu Return On Investment sebelum pajak (ROIb) sebesar 82,19% (syarat ROIb pabrik berisiko tinggi > 44%) dan Return On Investment sesudah pajak (ROIa) sebesar 64,11%, Pay Out Time sebelum pajak (POTb) sebesar 1,2 tahun (syarat POTb untuk pabrik beresiko tinggi < 2 tahun) dan Pay Out Time sesudah pajak (POTa) sebesar 1,3 tahun. Berdasarkan hasil evaluasi ekonomi ini, dapat disimpulkan bahwa pabrik Phosgene sebesar 56.000 ton/tahun secara ekonomi layak untuk didirikan.en_US
dc.publisherUNIVERSITAS ISLAM INDONESIAen_US
dc.titlePra Rancangan Pabrik Kimia Phosgene Dari Karbon Monoksida Dan Klorin Kapasitas 56.000 Ton/Tahunen_US
dc.Identifier.NIM18521078
dc.Identifier.NIM18521090


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record