TIPOLOGI 10 BANGUNAN MASJID KARYA MIMAR SINAN
Abstract
Mimar Sinan (1489-1588) adalah arsitek besar Abad 16 di Timur Tengah (Turki). Karya Sinan yang dibahas pada penelitian ini mengenai tipologi 10 bangunan masjid. Hal ini dipilih karena mampu mewakili karya Sinan yang selalu menginginkan masjid menjadi suatu kompleks pelayanan masyarakat. Mulai dari fungsinya sebagai pusat intelektual, komunitas, kebutuhan sosial, serta kesehatan. Ketika memulai pembangunan Sinan akan terlebih dulu membangun masjid yang lokasinya cenderung berada di tengah-tengah pemukiman padat penduduk, lalu Sinan akan menambahkan sekolah-sekolah, madrasah, pemandian, rumah sakit, dapur umum dan fasilitas umum lainnya di sekitar masjid. Sinan berpikir anak-anak dan masyarakat harus mengenal dekat agama dan tempat ibadahnya. Tujuan dari penulisan penelitian ini diharapkan mampu mendokumentasikan karya-karya Sinan di bidang sejarah dan teori Arsitektur Islam. Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan metode kualitatif yang diharapkan mampu menunjukkan fenomena-fenomena sosial dari sudut peneliti. Temuan dari hasil penelitian ini adalah mengetahui cara Sinan dalam membentuk sebuah bangunan dengan geometri sederhana dimana selalu terletak sebuah kubah pusat besar, beberapa kubah setengah dan banyak kubah kecil, serta ciri-ciri/identitas karya Sinan adalah terdapat menara (minaret) tinggi yang berbentuk ramping seperti pensil yang dilengkapi beberapa balkon. Selain tampak dari masanya, dalam pemilihan material interior, Sinan menggunakan material alami seperti ashlar, marmer, ubin iznik, granit, dan batu potong. Sedangkan, untuk penggunaan warna menggunakan warna alam/ asli dari material yang dipakai.