Show simple item record

dc.contributor.authorHAFIDH NUR MUFLIH
dc.date.accessioned2023-03-14T06:25:50Z
dc.date.available2023-03-14T06:25:50Z
dc.date.issued2023-01-13
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/42735
dc.description.abstractPT. Nugraha Aria Sadana merupakan perusahaan yang bergerak di bidang kemasan kertas heavy duty. Berdirinya PT Nugraha Aria Sadana ini tidak lepas dari besarnya potensi pasar produk kemasan heavy duty yang bisa digunakan sebagai alternatif pengganti produk kemasan heavy duty berbahan kayu, plastik ataupun besi. PT. Nugraha Aria Sadana merupakan salah satu perusahaan pengerajin heavy duty berbasis ekspor. Dalam satu tahun terakhir PT. Nugraha Aria Sadana mengalami beberapa permasalahan yang cukup kompleks, permasalahan untuk saat itu yaitu banyaknya produk cacat (reject product). Dalam penelitian ini, menggunakan metode Seven Quality Control untuk mengetahui sejauh mana pengendalian kualitas pada produksi PT. Nugraha Aria Sadana. Data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu berupa data reject product dari bulan Januari sampai dengan Desember 2021. Dari 7 jenis kecacatan menunjukkan bahwa tingkat produk cacat pada PT Nugraha Aria Sadana didominasi oleh jenis kecacatan Sobek, Krepek, Miring, dan Printing dengan presentase kecacatan kumulatif dari keempat jenis kecacatan yang paling dominan tersebut sebesar 89.72 % dari total masalah kecacatan. Dari hasil penelitian didapatkan prioritas perbaikan yang harus dilakukan dimulai memisahkan bahan yang tidak sesuai standar dengan bahan yang sesuai standar sebelum masuk proses produksi, serta memberikan penanda pada bagian yang sering mengalami kesalahan peletakkan yang sesuai dengan standar produksi.en_US
dc.publisherUNIVERSITAS ISLAM INDONESIAen_US
dc.titleAnalisis Penyebab Produk Cacat Pada Proses Produksi Packaging Dengan Metode Seven Tools Dan Fmea (Studi Kasus Pada Pt. Nugraha Aria Sadana)en_US
dc.Identifier.NIM18522073


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record