Show simple item record

dc.contributor.authorAKRAMIA SYAFIRATI
dc.date.accessioned2023-03-06T07:58:27Z
dc.date.available2023-03-06T07:58:27Z
dc.date.issued2023-02-10
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/42619
dc.description.abstractKonsep gender dan bencana menjelaskan bagaimana hubungan antara gender dan bencana memiliki keterkaitan dalam memperlemah kelompok perempuan, baik sebelum, saat, maupun sesudah bencana. Pada masa penanganan bencana alam Palu-Donggala 2018-2019 terdapat beberapa temuan utama yang memperkuat ketimpangan gender. Oleh karena itu, urgensi penelitian ini mengenai ketimpangan gender dalam konsep gender dan bencana. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis konsep gender dan bencana yang terjadi pada bencana alam PaluDonggala 2018-2019. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif, dengan jenis penelitian berbasis studi pustaka. Hasil penelitian ini adalah terdapat kecocokan pada empat temuan utama konsep gender dan bencana pada bencana alam Palu-Donggala, yakni adanya kekerasan gender, ketimpangan peran atau tugas, kurangnya partisipasi perempuan dalam ruang publik, dan strategi akar rumput yang dapat membangun kembali kekuatan perempuan setelah bencana.en_US
dc.publisherUNIVERSITAS ISLAM INDONESIAen_US
dc.titlePerspektif Gender And Disaster Dalam Studi Kasus Bencana Alam Palu-Donggala 2018-2019en_US
dc.Identifier.NIM19323195


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record