Show simple item record

dc.contributor.authorSILVANAH
dc.date.accessioned2023-02-08T03:25:15Z
dc.date.available2023-02-08T03:25:15Z
dc.date.issued2022
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/42394
dc.description.abstractDunia telah menyoroti Tiongkok sebagai salah satu negara penyumbang emisi karbon terbesar di dunia. Emisi karbon yang dihasilkan rata-rata didominasi oleh penggunaan batu bara berlebihan sebagai sumber energi utama di Tiongkok dan dikhawatirkan dapat mempercepat perubahan iklim. Salah satu upaya yang dilakukan adalah Tiongkok pertama kalinya memasukan kebijakan iklim mengenai pembatasan penggunaan batu bara dalam China’s Five-Year Plan di era Xi Jinping dengan target ambisius dimulai dari tahun 2016-2020. Penelitian ini akan berupaya menganalisis alasan dikeluarkannya kebijakan luar negeri Tiongkok dalam penanganan perubahan iklim dalam China’s 13 Five-Year Plan dengan menggunakan metode kualitatif. Dalam penelitian ini, penulis akan menggunakan teori Decision Making oleh Coplin, dimana Coplin menyebutkan terdapat tiga faktor yang mempengaruhi suatu negara dalam pengambilan keputusan untuk orientasi kebijakan luar negerinya, diantaranya faktor politik domestik, konteks internasional dan faktor kondisi ekonomi dan militer.en_US
dc.publisherUNIVERSITAS ISLAM INDONESIAen_US
dc.titleAnalisis China’s 13 Th Five-Year Plan Dan Politik Luar Negeri Tiongkok Dalam Penanganan Perubahan Iklimen_US
dc.Identifier.NIM19323137


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record