Manajemen Sumber Daya Manusia Berbasis Kompetensi Pada Organisasi Pengelola Zakat (Studi: Dompet Dhuafa Yogyakarta)
Abstract
Kurangnya kompetensi amil menjadi salah satu kendala dalam
mengoptimalkan pengelolaan zakat di Indonesia. Salah satu cara untuk dapat
mengembangkan sumber daya manusia dalam suatu lembaga adalah dengan
meningkatkan kompetensi pegawai pada lembaga. Tujuan penelitian ini adalah
untuk menganalisis penerapan Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM)
berbasis kompetensi di Dompet Dhuafa Yogyakarta. Jenis penelitian yang
digunakan adalah penelitian deskriptif kualitatif dengan pengumpulan data dan
informasi dari hasil wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa Dompet Dhuafa Yogyakarta telah menerapkan 4 aspek
Manajemen Sumber Daya Manusia Berbasis Kompetensi. Pertama, rekrutmen
dan seleksi yakni pada rekrutmen menggunakan sumber internal dan sumber
eksternal, sedangkan pada seleksi terdapat 3 tahap yaitu seleksi administrasi,
tes tertulis, dan wawancara. Kedua, pelatihan dan pengembangan yakni
menggunakan metode On the Job Training dan Off the Job Training. Ketiga,
manajemen kinerja yang terdiri dari 3 tahap yaitu perencanaan kinerja,
pembinaan kinerja, dan penilaian kinerja. Perencanaan kinerja dilakukan dalam
mempersiapkan program kerja apa yang akan dicapai, pembinaan kinerja
dilakukan dengan pelatihan dan pengembangan diri amil, dan penilaian kinerja
menggunakan metode KPI (Key Performance Indikator). Keempat,
kompensasi amil terdiri dari 3 jenis, yaitu: gaji pokok, tunjangan, dan insentif.
Collections
- Islamic Economics [826]