Show simple item record

dc.contributor.authorMUHAMMAD AULIA RADIKALMAWAN
dc.date.accessioned2023-02-01T03:29:06Z
dc.date.available2023-02-01T03:29:06Z
dc.date.issued2022-12-16
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/42211
dc.description.abstractCorona Virus Disease 2019 atau Covid-19 sebagai wabah penyakit yang menginfeksi hampir seluruh negara di dunia. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui profil masyarakat yang terpapar Covid-19, data pengobatan yang diterima responden pasca terpapar Covid-19 serta sikap responden terhadap Covid-19, vaksinasi, penerapan protokol kesehatan pasca terpapar Covid-19. Metode yang digunakan adalah rancangan cross-sectional dengan teknik purposive sampling dan disebarkan melalui media sosial dan whatsapp pada bulan Juli - Agustus 2022 dengan pengisian link google form. Penelitian dilakukan di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta dengan jumlah 251 responden. Kriteria inklusi responden yaitu responden adalah seseorang yang sudah pernah terpapar Covid-19, bersedia menjadi responden dengan menyetujui informed consent dan berusia lebih dari 12 tahun. Hasil dari penelitian menunjukkan karakteristik pasien yang terkonfirmasi Covid-19 terbanyak yaitu berusia 18-40 tahun (51,7%), berjenis kelamin perempuan (57,3%), riwayat pendidikan Diploma/D III (39,8%), status pekerjaan mahasiswa (41,4%), riwayat vaksin dosis 1 (42,6%), vaksin dengan menggunakan Sinovac (30,2%), riwayat terpapar Covid-19 sebelum vaksin (54,5%), terinfeksi Covid-19 sebanyak satu kali (68,1%), ada anggota keluarga yang terinfeksi Covid-19 (54,5%), t status keparahan Covid-19 tidak dicek/tidak tahu (29,8%), isolasi mandiri di rumah (58,9%), mengetahui informasi Covid-19 dari swab antigen (35,8%). Pengobatan dan perawatan yang banyak digunakan pasien selama terpapar Covid-19 yaitu N-asetilsistein (68,2%), favipiravir (48,0%), vitamin D (40,0%), vitamin E (38,0%), paracetamol (37,7%), azithromisin (33,4%), amoksisilin (33,0%), vitamin B (32,6%), vitamin C (31,4%), deksametason (23,5%), jamu tradisional (1,1%). Berdasarkan hasil penelitian, didapatkan hasil sikap masyarakat terhadap Covid-19 yaitu positif (78,0%), hasil sikap masyarakat terhadap vaksinasi yaitu positif (69,72%), dan penerapan protokol kesehatan juga positif (88,44%).en_US
dc.publisherUNIVERSITAS ISLAM INDONESIAen_US
dc.titleSikap Masyarakat Terhadap Pandemi Covid-19 , Vaksinasi Dan Penerapan Protokol Kesehatan Pasca Terpapar Covid-19 Di Daerah Istimewa Yogyakartaen_US
dc.Identifier.NIM18613080


Files in this item

FilesSizeFormatView

There are no files associated with this item.

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record