Pra Rancangan Pabrik Aseton Dari Isopropanol Dengan Kapasitas 10.000 Ton/Tahun

Abstract

Aseton adalah salah satu keton sederhana yang cair pada suhu kamar. Aseton dengan rumus molekul CH3COCH3 memiliki karakteristik bau yang kuat. Aseton banyak digunakan sebagai pelarut industri, seperti untuk cat, pernis, selulosa asetat, serat, plastik, karet, kosmetik, perekat, dan pembuatan minyak pelumas. Pabrik Aseton dari Isopropanol dengan kapasitas 10.000 ton/tahun direncanakan akan dibangun di Kecamatan Kubu, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat dengan luas total 35.064 m 2 untuk memenuhi kebutuhan Aseton di Indonesia. Aseton dibuat dari Isopropanol dengan proses dehidrogenasi pada tekanan ± 2 atm dan temperatur 350 o C dengan katalis ZnO pada Reaktor Fixed Bed Multitube. Reaktor berjalan dalam proses isotermal dan non-diabatik menggunakan Dowtherm A pemanas reaktor. Pada kondisi operasi tersebut konversi Isopropanol sebesar 90%. Pabrik menggunakan 10.391.761,5835 kg/tahun Isopropanol sebagai bahan baku dengan kemurnian 99% w/t dan akan menghasilkan 10.000 ton/tahun Aseton dengan kemurnian 90% w/t dan 347.107,4968 kg/tahun gas hidrogen sebagai produk sampingan dengan kemurnian 99% v/v. Pabrik tersebut membutuhkan air sebanyak 177733,3719 kg/jam, kebutuhan air steam sebanyak 1631,8986 kg/jam, kebutuhan dowterm A sebanyak 17774,8059 kg/jam, udara sebanyak 67,2883 m 3 /jam, dan listrik sebesar 333 kW. Dari studi pendahuluan telah dihitung kebutuhan modal tetap adalah Rp366.843.768.454 sedangkan modal kerja Rp 142.047.810.191. Pabrik Aseton ini memberikan profitabilitas antara lain, laba sebelum pajak Rp 161.958.657.241 dengan parameter kelayakan ROI sebelum pajak 44,15%, POT sebelum pajak 1,8 tahun, BEP 40,22%, SDP 22,61%, dan DCFR 27,40%. Berdasarkan pertimbangan hasil evaluasi, Pabrik Aseton dari Isopropanol dengan kapasitas 10.000 ton/tahun layak untuk dikaji lebih lanjut.