Desain Strategi Marketing Pada Semen Dynamix Setelah Corporate Rebranding Berdasarkan Analisis Kuantitatif Terhadap Customer Loyalty

Abstract

Industri semen merupakan industri strategis yang dibutuhkan untuk pembangunan infrastruktur yang permintaannya semakin meningkat sejalan dengan meningkatnya kegiatan ekonomi masyarakat dan pembangunan nasional. Kapasitas produksi semen nasional mencapai 115 juta ton yang terdiri dari 16 perusahaan semen di Indonesia. Konsumsi semen nasional hanya mencapai 62,5 juta ton, sehingga terjadi kelebihan kapasitas 52,5 juta ton. PT. Holcim Indonesia Tbk. merubah identitasnya menjadi PT. Solusi Bangun Indonesia Tbk. akibat dari corporate rebranding yang dilakukan karena akuisisi oleh Semen Indonesia Group (SIG). Meskipun dilakukan ditengah kondisi over capacity pada industri semen, corporate rebranding dapat memberikan banyak manfaat mulai dari merevitalisasi identitas hingga meningkatkan penjualan aktual jika dilakukan dengan benar. Penelitian bertujuan untuk menentukan desain strategi marketing yang dapat meningkatkan customer loyalty pada Semen Dynamix setelah corporate rebranding. Pemilihan SEM-PLS merupakan langkah yang tepat untuk menguji pengaruh antar variabel guna memprediksi hubungan kausalitas faktor-faktor yang berpengaruh terhadap model penelitian. Survei yang dilakukan secara online dapat menilai tingkat penerimaan masyarakat terhadap hadirnya Semen Dynamix yang secara keseluruhan dengan kategori “Sangat Baik”. Brand Image adalah faktor yang dipengaruhi paling kuat oleh Corporate Rebranding sedangkan Customer Trust adalah faktor yang berpengaruh paling kuat terhadap Customer Loyalty. Dari sebelas hipotesis yang diajukan dalam penelitian, terdapat 4 hipotesis yang ditolak dan menyisakan 7 hipotesis yang diterima. Strategi marketing yang dapat diterapkan untuk meningkatkan Customer Loyalty dengan fokus terhadap 4 faktor yaitu: Corporate Rebranding, Brand Image, Customer Trust, dan Customer Loyalty.