dc.description.abstract | Depresi merupakan gangguan pada mental seseorang yang disebabkan keadaan emosi
yang kurang menyenangkan. Kota di Indonesia yang memiliki kasus gangguan jiwa berat
tertinggi adalah Yogyakarta (Marela et.al., 2017). Berasadarkan data Dinas Kesehatan
DIY pada tahun 2013 tercatat angka penderita gangguan jiwa mencapai 2,3 per mil,
namun angka ini meningkat pada tahun 2018 menjadi 10 per mil, yang mana 1 per mil
mengartikan pada setiap 1000 penduduk terdapat 1 penderita gangguan jiwa di DIY
(Dinkes DIY, 2018). Hal ini pun turut menjadi permasalah yang dialami oleh PIK R
Exalta selaku konselor pada MAN 1 Yogyakarta dalam menangani kondisi kesehatan
mental siswa. PIK R Exalta sendiri juga mengalami kesulitan dalam melakukan konseling
dan monitoring kondisi kesehatan siswanya. Pada tahun 2019 telah buat aplikasi Emosian
yang bertujuan untuk membantu proses konseling dan monitoring siswa, namun setelah
pengujian dan pengimplementasian ditemukan beberapa kendala. Sehingga diperlukan
adanya penelitian ini yang bertujuan untuk memberikan perbaikan terkait UI aplikasi
Emosian agar dapat memenuhi kebutuhan user. Perancangan aplikasi Emosian ver 2
dilakukan dengan metode User Centered Design (UCD) dan System Usability Scale
(SUS), berdasarkan hasil evaluasi pada tampilan antarmuka aplikasi Emosian ver 2
diketahui dari 30 orang responden mendapatkan skor SUS sebesar 73,16, sehingga
tampilan antar muka aplikasi Emosian ver 2 termasuk pada kategori baik. Selain itu
dilakukan juga pengujian heat maps pada 4 halaman antarmuka aplikasi Emosian ver 2,
diketahui bahwa halaman artikel, tes kesehatan mental, dan hasil tes kesehatan mental
termasuk pada kategori baik. Sedangkan pada halaman home masih terdapat hal yang
perlu di perbaiki/tingkatkan, sehingga dilakukan tahapan design iteration untuk
memperbaiki tampilan aplikasi Emosian ver2 yang dianggap masih dapat ditingkatkan. | en_US |