Pengendalian Persediaan Bahan Baku Kain Pada Perusahaan Seven Inc
Abstract
Persediaan bahan baku merupakan kumpulan beberapa barang yang dimiliki
oleh perusahaan untuk digunakan dalam menghasilkan sebuah produk yang akan
ditawarkan kepada konsumen, sehingga persediaan yang dimiliki perusahaan
memiliki peranan yang sangat penting, dimana kegiatan operasional perusahaan
memiliki ketergantungan pada ketersediaan bahan baku. Pada penelitian ini
dilakukan evaluasi persediaan bahan baku kain secara kuantitatif dengan
menggunakan Metode Economic Order Quantity (EOQ) yang merupakan salah satu
teknik pengendalian persediaan yang memiliki fungsi untuk meminimalkan biaya
total dari biaya pemesanan dan penyimpanan. Penerapan metode Economic Order
Quantity (EOQ) pada perusahaan Seven Inc menghasilkan tingkat pemesanan
persediaan optimal sebesar 1951,614 meter dengan frekuensi pemesanan 3 kali,
sedangkan pembelian persediaan pada kebijakan perusahaan sebesar 627,92 meter
dengan frekuensi pemesanan 12 kali. Total biaya persediaan pada kebijakan
perusahaan sebesar Rp 13.216.530,574, jika dengan perhitungan EOQ total biaya
persediaan menjadi Rp 6.715.652,875. Besarnya persediaan pengaman dapat
diketahui sebanyak 115,18 meter dan pemesanan persediaan kembali dapat
dilakukan perusahaan ketika persediaan sebanyak 176,65 meter. Penelitian yang
telah dilakukan diharapkan dapat menjadi pertimbangan dalam merencanakan dan
mengendalikan persediaan bahan baku di masa mendatang, Economic Order
Quantity (EOQ) berperan dalam mengefisiensikan biaya persediaan, karena
pemesanan barang disesuaikan dengan kebutuhan operasional perusahaan.
Collections
- Management [4527]